Paceklik Kemenangan, Jan Saragih Kecewa Akibat Kesalahan Pemain Belakang Persik Kediri

Metaranews.co
Yusuf Meilana saat melewati pemain PSIS Semarang, Kamis (18/8/2022).

Metaranews.co, Semarang- Kekalahan laga tandang melawan PSIS Semarang, Persik Kediri belum mampu mendongkrak klasemen sementara Liga 1 2022/2023. Skuad berjuluk Macan Putih ini menempati posisi ke-17 dengan mengantongi 1 poin saja. Persik Kediri berada di atas Persis Solo jadi dasar klasemen sementara. Namun, bedanya Persik Kediri telah lima kali bertanding. Sedangkan, Persis Solo masih bermain sebanyak empat kali pertandingan. Hal ini membuat Persik Kediri semakin paceklik kemenangan di awal musim Liga 1 2022/2023.

Karteker Pelatih Persik Kediri Jan Bonardin Saragih, mengaku kecewa atas kekalahan timnya saat dijamu atas tuan rumah PSIS Semarang di Stadion Jatidiri, Kamis (18/8/2022) sore. Hasil gol yang telah diciptakan terasa sia-sia, akibat kesalahan pemain belakang.

Bacaan Lainnya

Dari hasil jalannya pertandingan, Riyatno Abiyoso berhasil mencetak gol pada menit ke-56, melalui penyelesaian bola liar menyamakan kedudukan skor imbang 1-1.

Tak berlangsung lama, satu menit kemudian, menit ke-57 PSIS Semarang berhasil menambah koleksi golnya melalui pemain asing Jhonatan Cantillana. Hasil skor akhir 2-1, skuat Macan Putih kalah atas Laskar Mahesa Jenar. “Ini yang sangat saya kecewa”, kata Jan Saragih, saat konferensi pers usai pertandingan, Kamis (18/8/2022).

Dia mengungkapkan, skuad asuhannya mampu bermain cukup apik selama jalannya pertandingan. Bahkan pada babak kedua, progress permainan Persik semakin bagus hingga mampu menciptakan gol. Debut Kartika Ajie sebagai penjaga gawang juga masih belum mampu maksimal untuk mengamankan gawang Macan Putih.

Menurutnya, pemain lawan PSIS Semarang sudah berhasil dimatikan pergerakan oleh skuadnya. Namun kekalahan pemain belakang membuat gol untuk lawan, mengubah skor akhir pertandingan.

“Ada kesalahan yang diperbuat oleh pemain bertahan, akhirnya ada gol yang tercipta,” ujarnya.

Meskipun mengalami kekalahan, Dia mengaku harus mengapresiasi para pemain selama pertandingan. Evaluasi disiplin taktik permainan, bakal dilakukan untuk bangkit oada laga berikutnya.

“Kita harus tetap apresiasi para pemain, evaluasi disiplin taktik pemain bakal dilakukan,” pungkasnya.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *