Suporter Timnas Indonesia Sebut Koreografi Dukungan Dibuang

Timnas Indonesia
Koreografi La Grande Indonesia kala Timnas Menjamu Kamboja di GBK. (Instagram @lagrandeindonesia12)

Metaranews.co, Bola – Suporter Tim Nasional (Timnas) Indonesia La Grande Indonesia mendapatkan perlakukan tidak menyenangkan. Pasalnya, koreografi yang dibuat saat laga Timnas melawan Vietnam dilepas.

Hal tersebut terkonfirmasi dari rilis resmi akun Instagram La Grande Indonesia @lagrandeindonesia12.

Bacaan Lainnya

Dalam rilis resminya tersebut, pihak La Grande menyebut jika kreativitas yang mereka ciptakan untuk mendukung timnas dibungkam, hanya ada satu kata yakni lawan.

“Dibalik pertandingan Semifinal Piala AFF. Jika Kreativitas Dibungkam, Hanya Ada Satu Kata, Lawan! Selamat siang sahabat semua, khususnya bagi kalian yang rajin hadir di Stand Utara,” ucap akun Instagram @lagrandeindonesia12.

Menurut La Grande, kreativitas yang mereka tunjukkan ketika Timnas menghadapi Kamboja di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) beberapa waktu lalu akan berdampak ke beberapa elemen.

“Kami menyadari sejak pertandingan melawan Kamboja bahwa apa yang kami lakukan berdampak besar dan menarik perhatian berbagai kalangan, baik aparat keamanan maupun media, dengan sudut pandangnya masing-masing,” tulisnya lebih lanjut.

Kreativitas yang dituangkan melalui koreografi itu sendiri sejatinya telah disiapkan untuk mendukung Timnas Indonesia kala bersua Vietnam.

“Hari ini adalah babak semifinal melawan Vietnam, pertandingan yang ditunggu-tunggu oleh 50.000 penonton. Seperti yang sudah kalian ketahui, hari ini akan ada koreografi yang sudah kita sempurnakan, baik secara teknis hingga birokrasi dengan pihak-pihak terkait,” katanya.

Segala macam pendanaan, disebutnya berasal dari ukuran tangan dari berbagai pihak yang ingin melihat dukungan berbeda.

“Dana yang hadir juga merupakan sumbangsih dari kalian semua, keringat yang menetes adalah keringat kita semua, suara pahit yang keluar adalah suara kita semua, karena La Grande Indonesia adalah kalian,” ucapnya.

Pihak La Grande mengaku telah menyiapkan koreografi sejak malam hari sebelum pertandingan Timnas Indonesia vs Vietnam dimulai.

“Tadi malam kami selesai menyiapkan koreografi, tetapi siang ini kami mendapat kabar bahwa koreografi telah dihancurkan oleh PASPAMPRES yang ingin mengamankan kedatangan Bapak Presiden @jokowi sore ini,” ujarnya.

Namun, koreografi yang seharusnya ditampilkan. Malah dibuang dan dilepas.

“Spanduk dilepas, kertas koreografi dibuang, apakah koreografi kami musuhmu? Atau apakah Anda merasa terancam oleh koreografi kami? Atau setelah pertandingan melawan Kamboja apakah Anda menyimpan dendam terhadap kami? kalian tidak hanya menghancurkan koreografi kami, tapi juga menghancurkan semangat dan perjuangan kami untuk timnas garuda,” tulisnya.

Sebab itu, pihak La Grande menyatakan tidak akan hadir di tribun Utara atas nama La Grande.

“Untuk itu kami menyatakan sikap yang TIDAK AKAN HADIR DI UTARA ATAS NAMA LA GRANDE INDONESIA, jika kreativitas dan kerja keras kami tidak dihargai oleh PASPAMPRES DAN PRESIDEN JOKO WIDODO, untuk apa lagi kami hadir di Tribun,” tulisnya memungkasi.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *