Fraksi PKS: RPJMD Harus Atasi Ketimpangan dan Bangun Infrastruktur Merata

La Ode Nasir, anggota Fraksi PKS (Ubaidillah/Metaranews)
La Ode Nasir, anggota Fraksi PKS (Ubaidillah/Metaranews)

Metaranews.co, Samarinda – Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) DPRD Kalimantan Timur menegaskan pentingnya perhatian terhadap ketimpangan wilayah dalam Rancangan Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) 2025–2029.

“Keadilan sosial itu nyata, bukan slogan. Wujudnya adalah infrastruktur dan layanan publik yang merata,” kata La Ode Nasir, anggota Fraksi PKS, dalam sidang paripurna, Senin (2/6/2025).

PKS menyoroti minimnya akses terhadap infrastruktur dasar seperti jalan penghubung antar desa, kecamatan, dan kabupaten/kota.

Kondisi ini disebut menjadi penghambat utama dalam percepatan mobilitas ekonomi, pendidikan, hingga pelayanan kesehatan.

Fraksi PKS mendesak agar pembangunan jalan layak menjadi prioritas utama dalam RPJMD.

Selain itu, masih terdapat ketimpangan besar dalam pelayanan dasar seperti akses listrik dan air bersih, terutama di kawasan pedalaman dan terpencil. PKS meminta Pemerintah Provinsi mengalokasikan anggaran secara strategis, melalui belanja langsung, bantuan keuangan, dan program lintas sektor untuk menjawab permasalahan tersebut.

“Jika kita ingin memajukan Kalimantan Timur secara merata, maka pedalaman dan pesisir tidak boleh tertinggal hanya karena jauh dari pusat pemerintahan,” tegas La Ode.

Tak hanya soal infrastruktur fisik, PKS juga menyoroti kekurangan ruang kelas, tenaga pendidik, tenaga medis, alat kesehatan, dan kapasitas rawat inap. Fraksi ini meminta RPJMD dirancang untuk menjawab kebutuhan riil tersebut, sehingga pelayanan pendidikan dan kesehatan menjadi lebih adil dan merata.

Fraksi PKS menekankan bahwa disparitas pembangunan antara wilayah pesisir, pedalaman, serta daerah yang dekat dan jauh dari Ibu Kota Nusantara (IKN) harus menjadi fokus dalam perencanaan.

Program dan anggaran harus disusun secara adil dan proporsional, agar tidak menciptakan jurang ketimpangan sosial yang semakin dalam.

Dengan rangkaian pandangan ini, PKS berharap RPJMD 2025–2029 menjadi dokumen yang benar-benar menjawab kebutuhan rakyat Kaltim secara menyeluruh, bukan hanya terpusat pada kawasan pertumbuhan tertentu. (ADV)

Pos terkait