Fraksi PKS Minta RPJMD Prioritaskan SDM Unggul Jelang IKN

La Ode Nasir, anggota Fraksi PKS (Ubaidillah/Metaranews)
La Ode Nasir, anggota Fraksi PKS (Ubaidillah/Metaranews)

Metaranews.co, Samarinda – Dalam pembacaan pandangan umum terhadap Rancangan Peraturan Daerah tentang RPJMD Kalimantan Timur 2025–2029, Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) menekankan pentingnya penguatan sumber daya manusia (SDM) sebagai prioritas strategis.

“Menuju IKN bukan soal gedung megah, tapi soal manusia yang siap memimpin perubahan,” ujar La Ode Nasir, anggota Fraksi PKS DPRD Kaltim, dalam sidang paripurna, Senin (2/6/2025).

Bacaan Lainnya

Menurut PKS, Kalimantan Timur sebagai provinsi penyangga utama Ibu Kota Nusantara (IKN) harus menyiapkan generasi muda yang sehat, unggul, berdaya saing tinggi, serta memiliki akhlak dan integritas.

Mereka mengingatkan bahwa tanpa SDM berkualitas, cita-cita pembangunan dan transformasi besar di Kaltim tidak akan tercapai.

Fraksi PKS secara khusus mendorong agar RPJMD memberi perhatian serius terhadap sektor pendidikan dan kesehatan. Program-program seperti peningkatan kualitas guru, tenaga kesehatan, penanggulangan stunting, serta pengentasan kemiskinan harus dilaksanakan secara konsisten dan menyeluruh.

“Tak cukup hanya menyiapkan infrastruktur fisik. SDM adalah aset utama yang harus diberi porsi prioritas dalam pembangunan jangka menengah,” tegas La Ode.

PKS juga menekankan bahwa penguatan SDM bukan sekadar program pelatihan, melainkan transformasi kebijakan dari hulu ke hilir, mulai dari pendidikan dasar hingga tinggi, serta sistem kesehatan yang preventif dan promotif.

Pandangan ini memperkuat sikap Fraksi PKS sebelumnya yang mendorong agar RPJMD selaras dengan RPJP Daerah dan RPJM Nasional, serta dilaksanakan dengan sinergi antara Pemerintah Provinsi dan Pemerintah Kabupaten/Kota.

Dengan dorongan ini, PKS berharap RPJMD Kaltim 2025–2029 dapat menjadi fondasi kuat bagi terwujudnya masyarakat Kalimantan Timur yang maju dan berdaya saing di tengah pergeseran geopolitik nasional menuju Indonesia Emas 2045. (ADV)

Pos terkait