Metaranews.co, Kabupaten Jember – Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) XXXI tingkat Jawa Timur resmi dibuka di Jember Sport Garden (JSG) pada Sabtu (13/9/2025) malam.
cara megah ini diikuti 1.348 peserta dengan total kafilah mencapai 2.047 orang, termasuk dewan hakim dan ofisial yang datang dari seluruh kabupaten/kota di Jawa Timur.
Peserta berasal dari 38 kabupaten/kota, mulai dari Kabupaten Kediri, Lamongan, Sidoarjo, Pasuruan, Probolinggo, Surabaya, Madiun, Malang, Nganjuk, Pamekasan, Sampang, Tuban, Jombang, Tulungagung, Jember, Lumajang, Bondowoso, Situbondo, Bangkalan, Gresik, Banyuwangi, Blitar, Bojonegoro, Mojokerto, Magetan, Ngawi, Pacitan, Ponorogo, Sumenep, Trenggalek, hingga Kota Batu, Kota Blitar, Kota Kediri, Kota Madiun, Kota Malang, dan Kota Mojokerto.
Para peserta akan berkompetisi dalam delapan cabang musabaqah, yakni tilawah, qiro’at, Musabaqah Hifdzil Qur’an (MHQ), tafsir Al-Qur’an, kaligrafi Al-Qur’an, Musabaqah Syarhil Qur’an, Musabaqah Fahmil Qur’an, serta karya tulis ilmiah Al-Qur’an.
Dari delapan cabang tersebut, akan diperebutkan sebanyak 288 gelar juara yang menjadi incaran kafilah dari seluruh penjuru Jawa Timur.
Sekretaris Daerah Provinsi Jawa Timur yang juga menjabat Ketua Umum Lembaga Pengembangan Tilawatil Qur’an (LPTQ) Jatim, Adhy Karyono, menyebut pembukaan MTQ XXXI di Jember sebagai yang terbesar dalam penyelenggaraan MTQ tingkat provinsi, bahkan melampaui skala nasional.
“Kalau kita lihat tadi, baru pertama kali MTQ tingkat provinsi maupun tingkat nasional ada pertunjukan teknologi drone. Oleh karena itu, saya bisa menyatakan bahwa kelas pembukaan MTQ XXXI di Jember ini lebih dari kelas MTQ Nasional,” ujarnya.
Selain itu, Adhy juga menegaskan bahwa MTQ tidak hanya sebagai ajang kompetisi, melainkan sebagai wadah memperkuat ikatan umat dengan Al-Qur’an.
“MTQ adalah ikhtiar kita bersama untuk menghadirkan cahaya Al-Qur’an dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara,” jelasnya.
Di tempat yang sama, Bupati Jember, Muhammad Fawait, menyatakan kesiapannya mendukung penuh penyelenggaraan MTQ XXXI di wilayah ini.
Dalam sambutannya, dia menekankan semangat masyarakat Jember yang cinta terhadap Al-Qur’an.
“Niat kami adalah untuk mencintai Al-Qur’an. Masyarakat Jember cinta sama Al-Qur’an, cinta sama hafiz-hafizah, cinta sama sholawat, dan cinta sama Ibu Gubernur. Kami tegak lurus merah putih bersama Ibu Gubernur dan Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto,” katanya.
Gus Fawait, sapaan akrabnya, juga menyampaikan program nyata yang telah dijalankan pemerintah Kabupaten Jember.
“Tahun ini kami memberikan delapan ribu beasiswa untuk seluruh anak-anak Kabupaten Jember, termasuk kategori hafiz-hafizah dan santri,” ungkapnya.
Sementara itu, Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa, hadir langsung untuk membuka secara resmi kegiatan MTQ XXXI.
Dalam sambutannya, dia menyebut bahwa MTQ memiliki peran besar dalam memperkuat semangat persatuan, keimanan, dan kemajuan.
“Kita sudah menyaksikan bersama bagaimana berbagai perform telah ditunjukkan oleh kemajuan dan kebaruan dari yang bisa kita saksikan,” ucapnya.
Khofifah berharap penyelenggaraan MTQ XXXI di Jember menjadi momentum lahirnya energi positif bagi masyarakat Jawa Timur dan bangsa Indonesia.
Dia juga menargetkan agar Jawa Timur dapat meraih prestasi terbaik di tingkat nasional.
“Mudah-mudahan MTQ XXXI ini mengantarkan Jawa Timur sebagai juara nasional pada MTQ Nasional yang akan diselenggarakan di Semarang tahun depan,” pungkasnya.(ADV)