Metaranews.co, Kediri – Seorang balita di Kelurahan Banjar Melati, Kecamatan Mojoroto, Kota Kediri diduga hilang di pinggiran Sungai Brantas, Lingkungan Pulosari Gondak.
Tim SAR dan BPBD Kota Kediri kini sedang melakukan penelusuran atas hilangnya bocah inisial A berumur 3,5 tahun, diduga hanyut derasnya aliran Sungai Brantas.
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Kediri Indun Munawaroh, mengungkapkan kejadian hilangnya balita tersebut terjadi, Senin (7/11/2022) sekitar jam 07.46 WIB. Kejadian tersebut disimpulkan usai dilakukan pengamatan rekaman kamera CCTV.
“Berdasarkan dari fakta-fakta yang dikumpulkan dari tim dan keluarga korban melaporkan kehilangan,” kata Indun, saat memantau di lokasi, Selasa (8/11/2022).
Indun menceritakan korban terakhir terlihat dari pantauan CCTV sekitar Caffe Kuliner Kali Brantas (KKB) sekitar jam 07.46 WIB, Senin (7/11/2022) kemarin.
Dari sejumlah laporan korban bocah balita sebelum hilang ini, diketahui keluar rumah tanpa sepengetahuan orang tuanya. Keluar melalui jendela, hingga terpantau CCTV terakhir pada pukul 07.46 WIB.
Melihat kondisi sungai brantas ini, dikatakan Indun arus cukup deras sedangkan ketinggian sekitar lebih dari 5 meter.
Dia menyebut teknis pencarian diserahkan langsung kepada Basarnas Trenggalek, karena secara teknis di lapangan lebih berpengalaman. “Koordinasi sudah kita lakukan dengan Basarnas dan relawan, ” pungkasnya.
