Metaranews.co, Kota Kediri – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Kediri menggelar simulasi tanggap bencana gempa bumi bersama karyawan Mall Kediri Town Square, Kamis (16/11/2023).
Simulasi itu dilakukan sebagai bentuk sosialisasi dan antisipasi apabila terjadi bencana gempa bumi di Kota Kediri.
Pantauan Metaranews.co, simulasi itu dilakukan seakan Mall Kediri Town Square dilanda gempa bumi dahsyat.
Karyawan dan sejumlah pengunjung mall berlarian diri berusaha mengevakuasi diri keluar area gedung Kediri Town Square. Mesin Lift dan eskalator pun mati akibat bencana gempa bumi tersebut.
Kemudian, saat simulasi terdapat satu korban mengalami luka dan harus dilakukan perawatan.
Selain BPBD Kota Kediri, simulasi tanggap bencana banjir ini juga melibatkan TNI, Polri, Damkar, PMI, Puskesmas, Rumah Sakit, Rumah Zakat, komunitas, relawan, serta beberapa OPD dilingkungan Pemkot Kediri dengan total personel yang ikut sebanyak 140 orang.
“Hari ini skenario kita mengkondisikan untuk situasi tanggap darurat bencana gempa bumi kurang lebih delapan sampai sepuluh adegan,” jelas Kepala Pelaksana BPBD Kota Kediri, Indun Munawaroh, Kamis (16/11/2023).
Indun menjelaskan, kegiatan tersebut bertujuan untuk meningkatkan kapasitas masyarakat dan pegawai swasta, dalam hal ini pihak pusat perbelanjaan. Ia berharap dapat mengantisipasi bila suatu saat terjadi bencana.
Selain itu, Indun juga menerangkan melalui kegiatan simulasi ini dapat membangun sinergi antara Pemkot Kediri dengan pihak swasta dalam penanganan bencana alam.
Sementara itu, Mall Manager Kediri Town Square Kediri, Aan Tri Ayuni mengatakan, pihaknya merasa senang bahwa Kediri Town Square dapat digunakan untuk simulasi penanganan bencana gempa bumi.
Dengan adanya simulasi tersebut, pengunjung dan para karyawan dapat belajar cara menyelamatkan diri bila ada bencana alam.
“Saya mengucapkan terima kasih kepada BPBD Kota Kediri dan semua yang terlibat dapat menyelenggarakan simulasi bencana ini untuk yang pertama kali bagi Kediri Town Square,” pungkasnya.