Metaranews.co, Kabupaten Kediri – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kediri mengawali kegiatan Sub Pekan Imunisasi Nasional (Sub PIN) Polio secara serentak, Senin (15/1/2024).
Sub PIN Polio ini rencananya diadakan selama dua pekan, yakni pada 15-21 Januari 2024 dan 19-25 Februari 2024. Sub PIN Polio di Kabupaten Kediri menyasar 184.693 anak.
“Untuk sasaran sendiri Sub PIN Polio untuk anak usia 0-8 tahun sebanyak 184.693 anak se-Kabupaten Kediri,” jelas Kabid Pelayanan Kesehatan Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Kediri, Rahma Sari dewi, usai melaunching Sub PIN Polio serentak di Posyandu Sukorejo, Kecamatan Ngasem, Kabupaten Kediri, Senin (15/1/2024).
Rahma mengatakan, Sub PIN Polio tersebut dilaksanakan untuk memperkuat daya tahan tubuh anak, dengan memberikan vaksin jenis tetes.
Nantinya, kata Rahma, anak-anak yang akan disuntik vaksin polio tanpa melihat status imunisasi dan domisili yang bersangkutan. Seluruh anak-anak bakal menerima program Sub PIN ini.
“Semua anak sebelum usia 8 tahun semuanya dapat, penduduk maupun pendatang,” jelasnya.
Menurut Rahma, pelaksanaan Sub PIN Polio serentak ini dilaksanakan pascapenetapan status Kejadian Luar Biasa (KLB).
Sub PIN Polio ini digelar serentak di tiga provinsi, yakni di Jawa Timur, Jawa Tengah, dan Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY).
Pihaknya berharap dengan pelaksanaan Sub PIN Polio ini dapat mencegah penyebaran virus polio liar.
“Sub PIN ini tidak dilakukan di seluruh Indonesia,” tambah Rahma.
Rahma melanjutkan, sejauh ini belum ada temuan kasus polio di Bumi Panjalu.
Sementara itu, Ravita Mega Falupi, salah satu ibu yang mengantarkan anaknya mengikuti Sub PIN Polio mengaku senang dapat mengikuti kegiatan ini.
Ravita berharap pemberian vaksin polio tersebut dapat mencegah penyebaran virus polio liar.
“Semoga tidak ada kasus polio di Kabupaten Kediri,” harap dia.