Metaranews.co, Jakarta- Kasus pembunuhan Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat alias Brigadir J terus bergulir. Tim khusus (timsus) Mabes Polri telah memeriksa 83 anggota terkait kasus pembunuhan Brigadir J. Tudingan adanya keterkaitan Irjen Pol Ferdy Sambo dengan Kapolda Metro Jaya, Irjen Pol Fadil Imran dibantah Kadiv Humas Polri, Irjen Pol Dedi Prasetyo.
Sejumlah nama perwira tinggi (Pati) Polri pun ikut terseret dalam pusaran kasus kematian Brigadir J yang diotaki oleh eks Kadiv Propam Polri Irjen Pol Ferdy Sambo.
Adapun isu yang berkembang di medsos Pati Polri yang disebut-sebut ikut diperiksa soal kasus itu satu di antaranya adalah Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Fadil Imran.
Namun, isu itu ditepis oleh Mabes Polri. Inspektorat Khusus (Itsus) Polri tidak memeriksa Fadil Imran dalam kasus itu.
“Tidak ada (pemeriksaan Fadil Imran), info dari Itsus,” kata Kadiv Humas Polri Irjen Pol Dedi Prasetyo saat ditemui awak media, Minggu (21/8/2022).
Selain itu, ada dua nama Kapolda lagi yang disebut-sebut juga diperiksa terkait kasus ini. Mereka adalah Kapolda Jawa Timur Irjen Pol Nico Afinta dan Kapolda Sumatera Utara Irjen Pol RZ Panca Putra Simanjuntak. Namun, Dedi juga menyebut tidak ada pemeriksaan terhadap keduanya.
