Metaranews.co, Kabupaten Kediri – Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Kediri mengimbau masyarakat disiplin dalam menerapkan protokol kesehatan. Imbauan ini disampaikan seiring melonjaknya kasus Covid-19 pascalebaran di Kediri.
Kepala Dinkes Kabupaten Kediri, Achmad Khotib mengatakan, jumlah kasus Covid-19 di Kabupaten Kediri naik dua kali lipat dibanding sebelum lebaran 2023.
“Kemarin kita ada 16 kasus. Sebelum naik, kita ada empat hingga enam kasus, dan pada bulan-bulan sebelumnya hanya tercatat satu dan dua (kasus),” jelas Khotib, Jumat (28/4/2023).
Khotib menuturkan, mayoritas pasien baru yang terjangkit Covid-19 tidak membutuhkan penanganan yang serius.
“Jadi tidak ada lagi pasien yang dirawat intensif seperti membutuhkan oksigen karena Covid-19. Itu agak melegakan, jadi menunjukkan bahwa masyarakat sudah mempunyai imunitas,” tuturnya.
Selanjutnya, Khotib menerangkan bahwa meningkatnya kasus Covid-19 ini dikarenakan adanya varian baru berupa Arcturus atau XBB 1.16.
Oleh karenanya, Khotib meminta masyarakat harus tetap menjaga diri, menerapkan protokol kesehatan, dan menjaga daya tahan tubuh.
Berikutnya bagi masyarakat yang belum melakukan vaksinasi Covid-19 dianjurkan untuk mendatangi fasilitas kesehatan setempat.
“Sementara ini belum terdeteksi varian baru itu di Kediri,” pungkas Khotib.
