Metaranews.co, Kota Blitar – ZM (23), pelaku perusakan pot tanaman dan lampu hias di depan Kantor Wali Kota Blitar masih diamankan di Polsek Kepanjenkidul, Polres Blitar Kota, Sabtu (6/5/2023).
Polisi masih berkoordinasi dengan keluarga dan perangkat desa, untuk membawa pelaku berobat ke Rumah Sakti Jiwa (RSJ).
Kapolsek Kepanjenkidul, Kompol M Yusuf mengatakan, hasil tes urine terhadap pelaku dinyatakan negatif dari narkoba.
“Tes urine negatif, dia (pelaku) memang ada riwayat depresi berat dan ada surat keterangan dari Puskesmas. Rencana akan dibawa berobat ke RSJ, kami masih menunggu perangkat desa,” kata Yusuf, Sabtu (6/5/2023).
Dikatakan Yusuf, dari rekam medis, pelaku mengalami depresi berat sejak 2021. Pelaku juga ada keturunan dari keluarga yang mengalami gangguan jiwa.
“Pelaku dari keluarga tidak mampu, dari keluarga juga ada keturunan gangguan jiwa. Sepintas cerita dari keluarga, pelaku mengalami depresi diawali dari ditolak perempuan,” ungkapnya.
Menurut Yusuf, ketika tidak kumat, pelaku seperti orang normal. Pelaku juga bisa mencari uang sendiri dengan bekerja serabutan.
“Dia (pelaku) bekerja serabutan. Dia punya sepeda motor dan punya HP sendiri. Kalau tidak kumat, dia seperti orang normal. Tapi kalau kumat depresinya ya kayak gitu,” katanya.
Seperti diketahui, sejumlah pot bunga di depan kantor Pemerintah Kota (Pemkot) Blitar dirusak oleh seorang pemuda berinisial ZM, Sabtu (6/5/2023) dini hari.
Pemuda tersebut mengamuk persis di depan Kantor Pemkot Blitar.
Pemuda 23 tahun tersebut diketahui telah lama mengalami depresi. Diduga, saat mengamuk tersebut depresi ZM tengah kambuh.
