Metaranews.co, Kota Kediri – Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Kediri, Reza Cristian, mengklarifikasi perihal pernyataannya meminta gedung baru ke salah satu Calon Kepala Daerah (Cakada) saat momen pendaftaran Bakal Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Kediri.
Pernyataan tersebut sempat membuat gaduh publik pascapendaftaran hari ketiga, Kamis (29/8/2024).
“Mohon maaf kepada seluruh pihak, terutama masyarakat Kota Kediri atas kegaduhan dan ketidaknyamanan yang telah saya buat kemarin,” kata Reza kepada awak media, Jumat (30/9/2024).
Reza menyampaikan, dalam pernyataan itu tidak ada maksud maupun tendensi apapun.
Secara pribadi maupun sebagai Komisioner KPU Kota Kediri, Reza memohon maaf atas pernyataan tersebut.
“Kami KPU Kota Kediri berjanji akan melaksanakan Pilkada 2024 sesuai dengan peraturan perundang-undangan,” jelasnya.
“Sekali lagi, kami terutama secara pribadi memohon maaf sebesar-besarnya kepada semua pihak masyarakat Kota Kediri atas kegaduhan kemarin,” tambahnya.
Dalam kesempatan itu, KPU Kota Kediri turut mengumumkan bahwa ada dua Pasangan Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Kediri yang akan bertarung pada Pilwali Kota Kediri 2024.
Kedua pasangan tersebut yakni Ferry Silviana Veronica – Regina Nadya Suwono, dan pasangan Vinanda Prameswati – KH Qowimudin Thoha.
Kedua pasangan calon tersebut telah mengirimkan berkas pendaftaran sebagai pasangan Bakal Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Kediri.
Diberitakan sebelumnya, Ketua KPU Kota Kediri, Reza Cristian, menjadi sorotan publik setelah meminta gedung baru ke salah satu Cakada saat proses pendaftaran Pilkada 2024 berlangsung.
Permintaan tersebut diungkapkan Reza saat memberikan sambutan dalam proses pendaftaran pasangan calon Ferry Silviana Feronica dan Regina Nadya Suwono (Fey-Regina) sebagai Bakal Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Kediri periode 2024-2029, Kamis (29/8/2024).
“Kalau jadi wali kota ya, kami mohon dibangunlah KPU Kota Kediri,” kata Reza dalam sambutannya, Kamis (29/8/2024) kemarin.
