Tata Cara Mengeluarkan Zakat Mal, Begini Aturannya Kata Buya Yahya

zakat fitrah
Ilustrasi beras untuk zakat fitrah. (Freepik)

Metaranews.co, Kalam – Ada satu kewajiban lainnya yang harus ditunaikan umat Islam selain zakat fitrah, yaitu mengeluarkan zakat mal.

Jenis zakat yang ini juga wajib harus dikeluarkan dari harta yang dimiliki oleh seseorang. Buya Yahya di YouTube Al-Bahjah TV mengatakan ada beberapa tata cara untuk mengeluarkan zakat mal ini.

Bacaan Lainnya

“Zakat diberikan kepada yang berhak, jika mereka yakin berhak menerima zakat dan memberikannya kepada mereka, tentu harus ada serah terima tanpa menyebut itu zakat,” kata Buya Yahya, sebagaimana dikutip dari kanal YouTube Al-Bahjah TV, Sabtu (15/4/2023)

Simak beberapa tata cara yang disampaikan Buya Yahya untuk mengeluarkan zakat mal berikut :

1. Menentukan Nisab Zakat Mal

Sebelum mengeluarkan zakat mal, seseorang harus menentukan nisab atau batas minimal harta yang harus dimiliki agar zakat harus dikeluarkan.

Nisab zakat mal adalah 85 gram emas atau setara dengan nilai tunai emas. Jika harta yang dimiliki telah mencapai nisab atau melebihinya, maka seseorang wajib mengeluarkan zakat mal.

2. Menghitung Jumlah Aset

Setelah menentukan nisab, seseorang kemudian harus menghitung jumlah harta yang dimilikinya, termasuk uang tunai, emas, perak, saham, properti, dan aset lain yang dimiliki.

Perhitungkan dengan cermat dan teliti agar jumlah zakat yang dikeluarkan benar dan sesuai dengan ketentuan Islam.

3. Menghitung Jumlah Zakat Mal

Jumlah zakat mal yang harus dikeluarkan adalah 2,5% dari total harta yang dimiliki. Misalnya, jika jumlah harta yang dimiliki adalah Rp10.000.000, maka zakat mal yang harus dikeluarkan adalah Rp250.000,00 (2,5% x Rp10.000.000).

4. Membayar Zakat Mal kepada yang berhak menerima

Zakat mal yang telah diperhitungkan harus dibayarkan kepada yang berhak menerimanya. Penerima zakat mal adalah golongan yang ditentukan oleh Islam, yaitu fakir miskin, mustahik (orang yang membutuhkan).

Muallaf (orang yang baru masuk Islam), budak, dan juga untuk kebaikan di jalan Allah berhak menerimanya. Pemberian zakat mal harus dilakukan secara langsung dan tidak perlu dipublikasikan.

5. Lakukan Pembayaran Mal Zakat Secara Rutin

Zakat mal harus dikeluarkan secara berkala setiap tahun. Pembayaran zakat mal yang rutin dan teratur akan membantu seseorang untuk terus mengaji dan bersedekah.

Selain itu, melakukan pembayaran zakat mal secara rutin juga akan membantu mengelola keuangan pribadi dengan lebih baik.

Itulah beberapa tata cara mengeluarkan zakat mal dari harta yang kita miliki. Selain kewajiban membuat zakat fitrah menjelang idul Fitri, zakat mal ini juga penting untuk dilakukan oleh umat Islam.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *