Metaranews.co, Kesehatan – Berat badan berlebihan atau umum disebut Obesitas dapat terjadi saat lemak dalam tubuh menumpuk, sehingga tubuh pun akan menjadi gemuk.
Tapi, Obesitas ini tidak hanya dialami oleh orang gemuk saja, lho. Bila anda memiliki tubuh yang ramping, namun perut buncit ternyata tergolong dalam obesitas.
Obesitas yang Anda alami dikenal dengan istilah obesitas sentral atau abdominal obesity.
Apa itu obesitas sentral?
Mengutip hellosehat obesitas sentral ditandai dengan perut buncit.
Lingkar pinggang juga menjadi lebih lebar, yaitu lebih dari 90 cm untuk pria, dan lebih dari 80 cm untuk wanita.
Obesitas sentral dapat terjadi ketika seseorang memiliki gaya hidup yang tidak sehat. Misalnya, terlalu banyak konsumsi makanan yang tinggi gula dan banyak mengandung tepung. Selain itu, perut buncit juga bisa terjadi bila sering minum minuman beralkohol.
Apakah berbahaya?
Kelebihan berat badan atau obesitas tentunya dapat memicu berbagai masalah kesehatan. Begitu juga dengan obesitas sentral.
Obesitas sentral dapat memicu gangguan kesehatan terkait peradangan pada sejumlah organ penting dalam tubuh. Mulai dari masalah jantung, liver, hingga pankreas.
Cara mengatasi obesitas sentral
Satu-satunya cara untuk mengatasi obesitas sentral adalah dengan menurunkan berat badan, seperti:
-
Kurangi asupan kalori harian
Pastikan jumlah asupan kalori dari makanan lebih kecil, dibandingkan dengan kalori yang dibakar menjadi energi.
Kamu bisa memilih tips diet yang sesuai untuk menurunkan berat badan.
-
Aktif bergerak
Cobalah untuk berolahraga selama 30 menit per hari atau 150 menit dalam seminggu.
Contohnya, kamu bisa menggunakan transportasi umum agar dapat berjalan dari halte ke tempat tujuan, menaiki tangga daripada menggunakan lift atau eskalator.
Semua aktifitas fisik itu akan membantu meningkatkan metabolisme tubuh dan membakar lemak secara bertahap.