Metaranews.co, Budaya – Fakta-fakta menarik seputar hari raya Nyepi yang harus kamu ketahui. Ada polisi pribumi juga loh.
Hari raya Nyepi akan segera tiba. Umat Hindu, bukan hanya di Indonesia, namun seluruh dunia akan melaksanakan ibadah di Hari Besar ini.
Hari Raya Nyepi akan segera tiba, dan sudah ditunggu-tunggu oleh seluruh umat Hindu di Indonesia.
Momen pergantian Tahun Baru Saka sendiri selalu dirayakan dengan tradisi ini, dan ternyata banyak fakta menarik seputar hari raya Nyepi ini yang diadakan di Bali dan seluruh Indonesia oleh umat Hindu.
Namun apa saja fakta menarik dari perayaan Hari Raya Nyepi di Indonesia? Simak selengkapnya di bawah ini!
Fakta-fakta Menarik Hari Raya Nyepi di Indonesia
Fakta Menarik, Nyepi Hanya di Bali
Memang perayaannya berlangsung secara internasional, namun praktis Catur Brata Penyepian hanya diadakan di Bali. Selain untuk merayakan tahun baru Saka, ini juga sebagai media introspeksi, kebangkitan dan pembaharuan di tahun yang baru.
Fakta Menarik, Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai Ditutup
Setiap perayaan Nyepi yang diselenggarakan di Indonesia, Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai ditutup selama satu hari penuh dan tidak melayani penerbangan. Hal ini dilakukan sebagai bentuk penghormatan terhadap tradisi yang telah ada secara turun-temurun. Bandara akan dibuka keesokan harinya setelah perayaan Nyepi selesai.
Fakta Menarik, Polisi Pribumi
Dikenal juga sebagai Pecalang, tugasnya membantu menciptakan suasana yang kondusif. Polisi adat ini biasanya beranggotakan masyarakat Bali yang non-Hindu. Selain tugas sosial, ini juga sebagai bentuk persatuan dan kebhinekaan di Bali, dimana saat umat Hindu melaksanakan ibadah, warga lain membantu apa yang bisa dilakukan.
Fakta Menarik, Fasilitas Umum Berhenti Beroperasi
Keheningan total juga tercipta berkat dukungan fasilitas umum yang berhenti beroperasi secara normal. Hanya beberapa objek vital yang tetap dibuka untuk situasi darurat tertentu, sehingga lalu lintas di jalanan dipastikan juga berhenti total.
Fakta Menarik, Catur Brata Penyepian
Tidak menyalakan api atau listrik (Amati Geni), tidak bekerja (Amati Karya), tidak mengadakan pesta (Amati Lelanguan), dan tidak bepergian (Amati Lelungan), adalah Catur Brata Penyepian yang wajib dilaksanakan dalam rangka Nyepi. Hal ini juga dibarengi dengan puasa total selama 24 jam, tidak makan dan minum.
Itu tadi beberapa fakta menarik tentang Nyepi yang diadakan di Bali. Semoga artikel ini bisa bermanfaat buat kamu, dan selamat beraktivitas kembali!