Tertimpa Tembok Kelas, Santriwati di Kota Malang Dapat Perawatan Serius

Metaranews.co
Tembok kelas Ponpes An Nuryah yang roboh karena hujan disertai angin. (Haris/Metaranews)

Metaranews.co, Malang – Hujan beserta angin merobohkan kelas Pondok Pesantren (Ponpes) An Nuryah, Kota Malang. Akibatnya, ada dua santriwati yang kini mendapatkan perawatan medis dikarenakan tertimpa tembok yang roboh.

Kondisi cuaca yang ekstrem itu membuat dua santriwati dilarikan ke RST Soepraoen, Kota Malang. Mereka ialah Salsa, santriwati asal Kota Malang sudah bisa pulang. Akan tetapi, harus menjalani rawat jalan. Sedangkan, Fira, santriwati asal Kabupaten Gresik ini harus menjalani perawatan intensif di RST Soepraoen sejak Sabtu (13/8/2022).

Bacaan Lainnya

Maulana Hidayatullah, pengajar Ponpes Annuryah Kota Malang, mengatakan kejadian ini bermula ketika dua pelajar ini terjebak cuaca ekstrem di dalam kelas yang berada di lantai 3 ponpes.

Dalam rekaman CCTV itu, tampak keduanya kebingungan hendak keluar kelas atau tetap bertahan di dalamnya. Sementara di luar tampak angin kencang sedang terjadi.

Menurutnya, keduanya kebingungan untuk keluar karena hujan yang sangat lebat disertai angin. Sehingga, keduanya tertimpa tembok yang disapu angin.

“Itu terjadi saat hujan lebat dan angin puting beliung. Mereka mau lari, mau turun, tapi akhirnya mereka gak jadi keluar, tetap di dalam hingga kemudian tertimpa tembok,” kata Maulana.

Untuk luka, imbuh Maulana, Fira merasakan sakit pada bagian leher. Sehingga, rumah sakit harus melakukan observasi dan mengindetifikasi hasil laboratoriumnya.

Sementara itu disebutkan, angin puting beliung itu mengakibatkan kerusakan di sejumlah titik di Ponpes Annuryah Kota Malang. Mulai dua sisi tembok kelas lantai 3 dan sejumlah atap kelas di ponpes itu.

Sebagai informasi, BPBD Kota Malang juga mencatat sebanyak 39 rumah di Kota Malang terdampak angin puting beliung tersebut. Kemudian juga ada 5 pohon tumbang dan menimpa 2 mobil dan tembok sekolah.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *