Tiga Parameter PKS Dukung Anies Baswedan Maju Pilpres 2024

Anies Baswedan
Anies Baswedan saat menghadir kegiatan PKS. (Instagram @pk_sejahtera)

Metaranews.co, News – Deklarasikan Anies Baswedan presiden 2024, presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Ahmad Syaikhu ungkap tiga parameter mengapa partainya using mantan Gubernur DKI Jakarta itu.

Ada tiga parameter yang diungkap Ahmad Syaikhu saat partainya memilih untuk mendukun Anies Baswedan sebagai Calon Presiden (Capres) 2024 mendatang.

Bacaan Lainnya

Melansir Suara.com, parameter pertama, Anies merupakan pemimpin yang berwatak nasionalis religius. Syaikhu menyebut Anies bahkan memiliki darah biru dari garis keturunan AR Baswedan yang merupakan kakek Anies.

Anies Baswedan
Anies Baswedan saat menghadir kegiatan PKS. (Instagram @pk_sejahtera)

“Jadi kami yakin semoga darah biru kakeknya sebagai pejuang yang alhamdulillah meraih gelar pahlawan nasional, akan diwariskan kepada adik Anies Rasyid Baswedan,” kata Syaikhu di DPP PKS, Jakarta Selatan, Kamis (23/10/2023).

Parameter kedua, PKS memandang Anies sebagai pemimpin yang mampu memadukan nilai-nilai nasionalisme dan religiusitas menjadi satu kesatuan yang utuh dan tidak terpisahkan.

“Agama adalah inspirasi bagi nasionalisme dan nasionalisme mengagungkan peran agama,” ucap Syaikhu melanjutkan.

Parameter ketiga, PKS menilai Anies memiliki rekam jejak yang mumpuni dan menjadi simbol perubahan bagi kemajuan pembangunan. Syaikhu mengatakan Anies telah membuktikannya saat membangun Kawasan Ibu Kota DKI Jakarta.

Sama-sama Dukung Anies Baswedan, Koalisi Perubahan Banyak Hambatan?

Sementara itu, menurut Sekjen Partai Keadilan Sejahtera (Sekjen PKS) Aboe Bakar Alhabsyi, membantah ada batu sandungan yang membuat partainya bersama NasDem dan Demokrat tidak bisa berkoalisi.

Anggapan adanya hambatan di antara ketiga pihak itu berhembus karena belum ada kepastian untuk mendeklarasikan Koalisi Perubahan.

Bahkan, ketiganya sudah menyatakan dukungannya masing-masing terhadap pencalonan presiden mantan Gubernur DKI Jakarta itu.

“Siapa yang bilang? Sepertinya saya tidak menemukan kalimat itu,” kata Aboe di sela-sela Rakernas PKS di Hotel Sultan, Jakarta Pusat, Jumat (24/2/2023).

Ia mengaku sampai saat ini belum ada deklarasi. Namun, Anggota Komisi III DPR ini memastikan ke depannya akan segera dilakukan deklarasi bersama.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *