Metaranews.co, Kabupaten Kediri – Imam Syafi’i (39), warga Desa Bulupasar, Kecamatan Pagu, Kabupaten Kediri, Jawa Timur, tak menyangka menemukan sesosok mayat terbungkus karung di area persawahan miliknya di desa setempat.
Cerita itu bermula ketika ia hendak mencari rumput di sawah pada Sabtu (8/7/2023) sekitar pukul 08.00 WIB.
“Saya mau mencari rumput, terus lihat karung putih di selokan pinggir jalan. Saya kira itu sampah tulang hewan kurban,” ujarnya saat ditemui Metaranews.co di rumahnya, Sabtu (8/7/2023).
Syafi’i pun berniat membuang karung tersebut. Namun ketika sabitnya tak sengaja mengenai karung, ia langsung terkejut melihat kaki yang terlihat dari dalam karung.
“Saya kaget ada kaki yang terlihat, terus saya bilang ke orang tua saya dan pihak desa. Kemudian diteruskan melapor ke kepolisian,” tambah Fi’i, sapaan akrabnya, yang sehari-hari memang bertani.
“Yang saya lihat kakinya berkulit putih seperti orang dewasa, ada luka goresan sedikit, dan perkiraan saya umur 20-an. Ada kuteks merah juga di kukunya,” lanjut dia.
Menurut Fi’i, karung berwarna putih itu sudah tiga hari berada di area sawah miliknya. Namun ia tak menghiraukan sebelumnya.
“Awalnya karung itu ada di aliran sungai sejak tiga hari lalu. Sempat dipindah sama teman saya ke selokan. Tapi kami tidak curiga isinya mayat,” tukas Fi’i.
“Kemudian hari ini saya berniat mau membuangnya, eh ternyata beneran isinya mayat yang kira-kira posisi meringkuk begitu,” sambungnya.
Temuan mayat dalam karung itupun akhirnya membuat geger warga Bulupasar. Warga beramai-ramai mendatangi lokasi kejadian.
Sementara Kepala Desa Bulupasar, Agus Budi, mengaku belum mengetahui apakah ada warganya yang hilang.
“Sejauh ini saya belum ada laporan warga hilang, jadi saya juga tidak tahu apakah mayat itu warga saya atau bukan,” imbuhnya.
Kapolsek Pagu, AKP Suharsono mengatakan, saat ini temuan mayat dalam karung itu tengah dilakukan penyelidikan lebih lanjut.
“Belum bisa memastikan. Sekarang sedang kita lakukan proses pemeriksaan dan penyelidikan lebih lanjut,” tukasnya.
