Metaranews.co, Kalam – Ungkapan “Jazakallah” atau “Jazakallah khairan katsiiran” sering diucapkan oleh umat Islam setelah menerima hadiah atau pertolongan dari orang lain. Apa sebenarnya arti jazakallah?
Pada dasarnya, jazakallah memiliki arti sebagai ungkapan yang berasal dari bahasa Arab. Umumnya kata ini diungkapkan seseorang untuk mengucapkan terima kasih.
Dalam bahasa Arab, kata “syukron” bermakna terima kasih. Namun, kata “jazakallah” bermakna lebih luas dari terima kasih.
Menurut NU Online, ungkapan jazakallah merupakan salah satu cara untuk membalas kebaikan atau pemberian orang lain dengan doa. Jazakallah khairan katsiiran artinya “Semoga Allah membalasmu dengan banyak kebaikan”.
Anjuran mendoakan seseorang yang telah memberikan sesuatu atau pertolongan langsung diberikan oleh Rasulullah SAW dalam sebuah hadis.
مَنْ صُنِعَ إِلَيْهِ مَعْرُوفٌ، فَقَالَ لِفَاعِلهِ : جَزَاكَ اللهُ خَيْراً ، فَقَدْ أَبْلَغَ فِي الثَّنَاءِ
Artinya:
“Barang siapa yang mendapat kebaikan dari orang lain, hendaklah dia mengatakan jazakallah khaira. (Dengan begitu) dia telah maksimal dalam memuji orang tersebut.” (HR Tirmidzi).
Contoh Ucapan Jazakallah
Terdapat beberapa versi kata Jazakallah yang paling umum diucapkan. Di antaranya:
- Jazakillah
- Jazakallahu Khairan
- Jazakumullahu khairan
- Jazakumullahu khair
- Jazakillah khair
- Jazakullah khayran
- Jazakillah khair
Meski ada banyak versi, semua kata-kata tersebut masih mengandung makna yang sama, yaitu memohon kebaikan.
Cara Membalas Ucapan Jazakallah
Kata jazakallah bermakna doa dari seseorang yang mengharapkan kebaikan datang kepada saudaranya. Lantas, bagaimana cara membalas ucapan jazakallah dari seseorang?
Berikut ucapan balasannya:
- Wa iyyaka adalah ucapan balasan Jazakallah yang ditujukan kepada laki-laki.
- Wa iyyaki adalah ucapan balasan Jazakallah yang ditujukan kepada perempuan.
- Wa Antum fa Jazakumullahu khayran adalah jawaban yang lebih formal dan bisa ditujukan kepada laki-laki atau perempuan. Artinya: “Dan kamu juga, semoga Allah membalas dengan kebaikan“.
