Metaranews.co, News – Seorang siswi SMP berinisial NAN (16) nekat mengakhiri hidup dengan menabrakkan diri ke Kereta Api Gajayana relasi Malang-Gambir di perlintasan sebidang Desa Kendal Rejo Kecamatan Talun Kabupaten Blitar, Rabu (18/10/23).
Menurut saksi mata, siswi SMP tersebut awalnya mengendarai sepeda motor. Kemudian, ia meninggalkan kendaraan dan tas sekolahnya di pos penjagaan palang pintu perlintasan sebidang.
Saat KA Gajayana melintas, siswi SMP tersebut tiba-tiba berlari ke arah kereta. Siswi SMP tersebut pun tertabrak KA Gajayana yang melintas.
“Telah terjadi siswa menabrakkan diri ke KA Gajayana di Talun Blitar,” kata Pelaksana Harian Manager Humas Daop 7 Madiun, Imanuel Setya Budi Harwato dikutip Suara Jatim.
Siswi SMP tersebut merupakan warga Desa Ponggok, Kabupaten Blitar. Ia meninggal dunia di lokasi kejadian. Warga dibantu petugas KAI dan Polsek Talun langsung mengevakuasi korban ke RSUD Ngudi Waluyo, Wlingi Kabupaten Blitar.
Polisi yang datang ke lokasi langsung melakukan olah tempat kejadian perkara. Di lokasi kejadian, petugas menemukan sepeda motor Scoopy dan tas yang diduga milik korban.
Hasilnya, petugas menemukan sebuah surat yang ditulis oleh siswi SMP tersebut. Diduga surat tersebut ditulis oleh korban sesaat sebelum ia menabrakkan diri ke KA Gajayana.
“Iya memang ditemukan surat itu, yang diduga milik korban,” kata Imanuel.
Imanuel mengatakan, pihaknya masih menyelidiki kasus tersebut.
