Metaranews.co, Kabupaten Kediri – Ratusan warga bersama aparat gabungan bekerja bakti membersihkan lumpur sisa banjir yang sempat melanda Desa Tiron, Kecamatan Banyakan, Kabupaten Kediri, Senin (23/12/2024).
Setidaknya ada hampir 200 orang yang terdiri dari warga desa beserta petugas gabungan seperti BPBD, Satpol PP, Damkar, Tagana, Banser, hingga TNI-Polri, terjun langsung ke lokasi terdampak.
Kalaksa BPBD Kabupaten Kediri, Stefanus Djoko Sukrisno mengatakan, sejumlah alat berat juga dikerahkan di sejumlah lokasi terdampak banjir cukup parah di Desa Tiron, Kecamatan Banyakan, tersebut.
“Pembersihan di sekitar terdampak kemarin salah satunya sekitar Desa Tiron yang paling parah. Di sini parah terdampak karena ini (daerah) cekungan paling dekat sungai,” kata Djoko, Senin (23/12/2024).
Djoko menjelaskan, material yang dibersihkan didominasi lumpur yang terbawa air sungai masuk ke rumah warga.
Adapun petugas gabungan mencatat ada sebanyak 26 rumah yang terdampak banjir di Desa Tiron, Kecamatan Banyakan, mengalami kerusakan.
“Yang rusak berat ada sekitar enam rumah, dan yang lainnya rusak ringan,” tuturnya.
Djoko menargetkan pembersihan ini kelar secepatnya. Setelah itu, pihaknya juga masih menunggu koordinasi pimpinan dan lintas sektor untuk memberikan bantuan perbaikan kepada warga yang rumahnya rusak.
“Pembersihan ini dia secepatnya, kalau bisa selesai hari ini ya selesai hari ini, kalau enggak selesai besok dilanjutkan,” pungkasnya.
Diberitakan sebelumnya, sejumlah desa di Kecamatan Banyakan dan Kecamatan Grogol, Kabupaten Kediri, terendam banjir, Minggu (22/12/2024).
Banjir tersebut juga merendam ruas jalur Kediri – Nganjuk. Alhasil puluhan motor yang melintasi jalur provinsi tersebut macet.