Metaranews, Kediri – Panitia Pelaksana (Panpel) Stadion Brawijaya Kediri bakal memperlakukan sistem baru antrean pertandingan Liga 1 di bagian pintu gerbang masuk penonton.
Gerbang masuk penonton nantinya, bakal menggunakan scan barcode costyle atau pintu, bukan lagi scan barcode tangan. Saat pertandingan Liga 1 lanjutan kandang Persik Kediri melawan tim Borneo FC di Stadion Brawijaya Kediri, Sabtu (13/7/2022) mendatang.
“Dan untuk tanggal 13 Agustus, nanti akan kita pakai costyle, pakai pintu masuk. Seperti di mall, bukan lagi pakai tangan,” kata Ketua LOC Persik Kediri Tri Widodo, saat melakukan klarifikasi dalam konferensi pers, Minggu (31/8/2022) malam, kemarin.
Dia menyebut permasalahan antrean tiket terjadi saat Persik Kediri melawan Bhayangkara FC, Minggu (30/7) kemarin. Alat scaning barcode petugas tiket mengalami eror warna merah.
Maka dia menjelaskan bakal melakukan rapat koordinasi bersama penyedia layanan pintu masuk. Terkait banyak keluhan terjadi disitu masuk Stadion, padahal antren mengular luar biasa.
Bahkan akibat antrean panjang tersebut, pintu A gerbang masuk Stadion Brawijaya, tepatnya Tribun Utama selatan VIP. Terjadi jebolnya pintu mausk akibat dorongan penonton dari luar pintu.
“Memang kondisinya berbarengan masuknya terkumpul jadi satu pintu A, coba kalau mereka (penonton) menyebar di pintu lain beda ceritanya,” ujarnya.
Maka dia menyebut, kejadian ini bakal menjadi satu peringatan bagi pihak Panpel untuk melakukan evaluasi. Dengan penggunaan sistem masuk baru pintu Stadion ini, diharapkan bakal lebih mempercepat antrean penonton.
“Semoga di pertandingan berikutnya tudak terjadi hal sperti itu,” pungkasnya.(Firman)
