Metaranews.co, Tulungagung – Warga Desa Gempolan, Kecamatan Pakel, Tulungagung digegerkan dengan penemuan seorang pria yang mengapung tak bernyawa di selokan bersama dengan motornya. Hingga saat ini belum diketahui pasti bagaimana kronologi dari korban diduga kecelakaan tunggal itu, (16/11/2022).
Saksi mata, Jafar menceritakan, sekitar 06.00 WIB dia sedang melintas di di area persawahan. Saat itu dia melihat ada sebuah motor dengan nopol AG 3735 ZV berada dalam selokan tersebut.
“Ketika itu saya langsung berhenti dan mengecek motor yang terperosok kedalam selokan itu. Nah ketika saya lihat, ada helm merah yang tak jauh dari motor itu,” tuturnya.
Setelah itu Jafar langsung memanggil warga sekitar untuk ikut memeriksa motor dan helm yang berada dalam selokan itu. Dan setelah dicek, ternyara terdapat sosok pria yang masih menggunakan helm merah tersebut.
“Kedalam selokan itu tidak sampai 1 meter. Ketika diangkat tidak ada warga yang mengenali pria itu. Kami menduga orang luar desa,” jelasnya.
Saat dievakuasi, keluar darah dari hidung korban. Selain itu, kondisi korban sudah meninggal dunia.
Menurut Jafar, lokasi ini seringkali terjadi kecelakaan tunggal. Dia menduga kecelakaan itu bisa terjadi akibat pengendara yang kurang menguasai medan.
“Lokasi ini merupakan jalan alternatif menuju Trenggelek,” terangnya.
Saat ini jenazah sudah dibawa ke RSUD dr Iskak Tulungagung, guna dilakukan pemeriksaan lebih lanjut.
Sementara itu, Kasi Humas Polres Tulungagung, Iptu Moh. Anshori membenarkan adanya kecelakaan di barat Balai Desa Gempolan, Kecamatan Pakel, Tulungagung. Korban ditemukan dalam kondisi meninggal dunia.
“Untuk laporan lengkapnya masih dalam proses,” pungkasnya.
