Niat Puasa Ayyamul Bidh Januari 2024, Lengkap Dengan Keutamaannya

Muharram
ilustrasi untuk puasa (Freepik)

Metaraews.co, News – Puasa Ayyamul Bidh Januari 2024 dilakukan pada tanggal 13, 14 da 15 dalam penggalan hijriah. Pelaksanaan puasa ini bertepatan dengan tanggal 25, 26 dan 27 Januari 2024.

Artinya, sejak hari ini hingga dua hari ke depan, umat Muslim bisa memanen pahala dengan menjalankan puasa sunah satu ini. Puasa ini dikenal juga sebagai puasa ‘putih’. Pasalnya, puasa dilakukan pada hari ‘putih’ atau saat bulan sedang bersinar terang alias purnama sempurna.

Bacaan Lainnya

Dilnsir dari laman resmi NU, Berdasarkan hadits yang diriwayatkan Ibnu Abbas, puasa di ayyamul bidh dihukumi sunnah muakkad, sebuah amalan yang sangat dianjurkan.

“Diriwayatkan dari Ibnu Abbas ra, ia berkata: ‘Rasulullah saw sering tidak makan (berpuasa) pada hari-hari yang malamnya cerah (ayyamul bidh) baik di rumah maupun dalam bepergian’.” (HR an-Nasa’i dengan sanad hasan).

Niat Puasa Ayyamul Bidh

Adapun niat melaksanakan puasa ayyamul bidh adalah sebagai berikut:

نَوَيْتُ صَوْمَ أَيَّامِ الْبِيْضِ لِلّٰهِ تَعَالَ

Nawaytu shauma ayyâmil bîdl lillâhi ta’âlâ. Artinya, “Saya niat puasa Ayyamul Bidh (hari-hari yang malamnya cerah), karena Allah ta’âlâ.”

Niat puasa ayyamul bidh ini disunnahkan untuk dilafalkan dengan lisan, tidak sekadar dibaca dalam hati. Niat ini juga mulai boleh dilaksanakan sejak malam hari sampai sebelum masuk waktu zawal, posisi matahari condong ke barat.

Hal itu dengan catatan belum makan ataupun minum apa-apa sejak terbit fajar hingga waktu niat dilakukan. Sebelum melaksanakan puasa ayyamul bidh, umat Islam disunnahkan untuk sahur terlebih dahulu pada waktu menjelang Subuh sebelum imsak.

Jika waktu Maghrib telah tiba, sunnah bagi orang yang melakukan puasa ayyamul bidh untuk menyegerakan berbuka.

Keutamaan Puasa Ayyamul BIdh

Puasa sunah ini memiliki sejumlah keutamaan. Berikut dua keutamaan puasa Ayyamul Bidh.

1. Puasa tiga hari sama dengan puasa sepanjang tahun

Sebagaimana dijelaskan di atas, puasa ini dijalankan selama tiga hari berturut-turut.

Konon, puasa tiga hari di setiap pertengahan bulan ini sama dengan puasa sepanjang tahun. Artinya, amalan yang didapatkan umat Muslim dengan menjalani puasa ini sama seperti saat menjalankan puasa sepanjang tahun.

Hal ini sebagaimana diriwayatkan dalam hadis Rasulullah yang berbunyi:

عَنْ أَبِي ذَرٍّ رَضِيَ اللهُ عَنْهُ: أَنَّ النَّبِيَ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ: مَنْ صَامَ مِنْ كُلِّ شَهْرٍ ثَلَاثَة أَيَّام، فَذَلِكَ صِيَامُ الدَّهْرِ، فَأَنْزَلَ اللهُ تَصْدِيقَ ذَلِكَ فِي كِتَابهِ الْكَرِيم: مَنْ جَاءَ بِالْحَسَنَة فَلهُ عشر أَمْثَالهَا [الأنعام: 160]. اَلْيَوْمُ بِعشْرَةِ أَيَّامٍ (رَوَاهُ ابْن ماجة وَالتِّرْمِذِيّ. وَقَالَ: حسن .وَصَححهُ ابْن حبَان من حَدِيث أبي هُرَيْرَة رَضِيَ اللهُ عَنْه)

Artinya:

“Diriwayatkan dari Abu Dzar RA, sungguh Nabi Muhammad SAW bersabda: ‘Siapa saja yang berpuasa tiga hari dari setiap bulan, maka puasa tersebut seperti puasa sepanjang tahun’. Kemudian Allah SWT menurunkan ayat dalam kitabnya dan membenarkan hal tersebut: ‘Siapa saja yang datang dengan kebaikan, maka baginya pahala 10 kali lipatnya’ (QS Al-An’am:160). Satu hari sama dengan 10 hari’.” (HR Ibnu Majah dan At-Tirmidzi)

2. Lebih dekat dengan Allah SWT

Dengan menjalankan puasa sunah ini, umat Muslim juga bisa lebih mendekatkan diri dengan Allah SWT. Selama berpuasa, seseorang akan menekan hawa nafsu dan senantiasa berdoa menjaga godaan dan memohon kebaikan.

Demikian beberapa keutamaan puasa Ayyamul Bidh yang bisa didapatkan umat Muslim jika menjalaninya, lengkap dengan niat untuk menjalankan puasa ini.

 

 

penulis : adinda

Pos terkait