Joanderson Mandul, Kans untuk Lima Amunisi Muda Macan Putih Jadi Starter

metaranews.co
Kelly Sroyer, pemain muda Persik Kediri.

Metaranews.co, Kediri- Lini depan tim Persik Kediri masih didera permasalahan klasik penyelesaian akhir sejak awal kompetisi. Minimnyua gol yang diperoleh di awal musim kompetisi Liga 1 pekan ke-11 ini jadi konsentrasi Pelatih Persik Kediri, Divaldo Alves. Ia harus melakukan otak-atik pemain agar bisa segera pecah telur atau mendapatkan kemenangan pertama.

Jelang melawan skuad PS Barito Putera, Kamis (29/9) pekan depan, Divaldo Alves tengah meramu pemain muda Persik Kediri untuk meracik kemenangan. Sebut saja diantaranya James Kelly Sroyer, Randy Juliansyah kemampuan pemain lini depan berusia muda ini terus ditempa saat melangsungkan pemusatan latihan atau training center (TC) di Jakarta.

Bacaan Lainnya

“Siapa yang bermain tidak dilihat dari pemain muda atau senior, tetapi siapa yang menunjukkan yang terbaik saat latihan,” kata Divaldo.

James Kelly Sroyer sempat tampil apik di skuad Macan Putih musim 2021-2022 lalu, di tangan pelatih sebelumnya Javier Roca. Penampilannya pun sempat masuk line up utama, dan berkontribusi mencetak 1 gol ke tim Madura United dengan tendangan jarak jauh.

Sejak transisi pergantian pelatih ke Divaldo Alves, nama James Kelly Sroyer tak pernah mendapat jam bermain. Pemain asli bumi Papua ini hanya menduduki bangku cadangan. Divaldo menyebut James Kelly Sroyer masih berkesempatan besar mendapatkan jam bermain. Dalam usia mudanya, secara potensi pun Sroyer mempunyai kemampuan cukup baik.

“Itu juga saya sampaikan kepada Kelly Sroyer, pemain muda yang saya anggap kemampuannya sangat baik, tetapi dia masih perlu sedikit lagi untuk pemahaman taktik strategi yang ingin kita mainkan,” ujar Divaldo.

Sementara Rendy Juliansyah, rekrutan awal musim kompetisi Liga 1 eks Timnas U-17 kerap mendapatkan kepercayaan tim pelatih di beberapa pertandingan terakhir, sebagai pemain pengganti. Dengan menit bermain tersebut diharapkan kepercayaan diri pemain muda terus meningkat.

“Para pemain muda juga harus mengerti proses dan bersabar untuk diberikan kesempatan bermain,” jelasnya.

Menurut Divaldo, pemain muda julukan Young Guns Macan Putih ini, meski mempunyai kualitas yang cukup baik namun masih memerlukan sejumlah polesan agar mampu lebih baik lagi ke depannya. Termasuk beberapa pemain lain seperti Riyatno Abiyoso, M Ridwan, dan Sutan Zico.

“Saya melihat Riyatno Abiyoso sudah cukup baik, selama ini dia juga beberapa kali menjadi starter dan sering bermain juga walau ada kalanya dari bangku cadangan. Dia memang sudah punya cukup pengalaman dari musim lalu, tapi tentu saya juga harus bisa membantu agar dia bisa mengeluarkan kemampuan terbaiknya,” pungkas Divaldo.

Sementara, pemain posiai depan striker asing asal Brazil Joanderson, yang direkrut skuad berjuluk Macan Putih awal musim ini, juga belum menorehkan hasil. Dari hasil 9 pertandingan yang sudah dimainkan Joanderson belum berkontribusi gol.

Penyelesaian akhir masih menjadi permasalahan hingga jelang kompetisi Liga 1 pekan ke-11 ini. Alhasil skuad Macan Putih menelan 7 kali kekalahan, 3 imbang, dan nihil kemenangan bertengger urutan juru kunci klasemen sementara Liga 1 musim ini.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *