Kronologi Lengkap Kericuhan Laga Persik Kediri vs Persebaya Surabaya di Brawijaya

Persik Kediri vs Persebaya Surabaya
Caption: Keributan pemain dan wasit dalam laga Persik Kediri vs Persebaya Surabaya di Stadion Brawijaya, Jumat (27/10/2023) sore. Doc: Anis/Metaranews.co

Metaranews.co, Kota Kediri – Terjadi keributan antarpemain dan wasit jelang berakhirnya babak pertama dalam laga Persik Kediri vs Persebaya Surabaya di Stadion Brawijaya, Jumat (27/10/2023) sore.

Keributan ini dipicu keputusan wasit utama, Zetman Pangaribuan, yang awalnya memberikan penalti pada menit ke-44 untuk tuan rumah, namun keputusan itu dianulir karena diprotes keras oleh para pemain Persebaya Surabaya.

Bacaan Lainnya

Keputusan wasit yang batal memberikan penalti itu pemicu keributan di tengah lapangan.

“Harap tenang, Persik Kediri dan Persebaya Surabaya adalah saudara,” ucap Panitia Pelaksana (Panpel) melalui pengeras suara.

Pantauan Metaranews.co, keributan bermula saat pemain Persik Kediri, Bayu Otto, menggiring bola ke dalam kotak penalti Persebaya.

Kemudian, pemain Persebaya, Soung Ouiyoung, dianggap wasit melakukan pelanggaran kepada Bayu Otto yang sedang membawa bola di area kotak penalti.

Wasit Zetman langsung meniup peluit dan menunjuk titik putih untuk tuan rumah Persik Kediri.

Lantas, kebijakan wasit tersebut diprotes keras oleh pemain Persebaya, karena dianggap tidak terjadi pelanggaran apapun.

Selanjutnya, wasit utama berkoordinasi dengan asisten wasit. Hasilnya, wasit memutuskan untuk menganulir hukuman penalti tersebut.

Keputusan wasit itu kembali mendapatkan protes oleh pemain dan official Persik Kediri.

Wasit sempat diamankan pihak keamanan karena suasana tidak kondusif. Pertandingan sempat terhenti sekitar dua menit hingga wasit kembali melanjutkan permainan.

Skor imbang 0-0 tanpa gol berlangsung hingga turun minum.

Pos terkait