Tinggal Pengaspalan, Revitalisasi Jembatan Bandar Ngalim Kota Kediri Capai 95 Persen

Kediri
Caption: Sejumlah pekerja melakukan aktivitas di proyek revitalisasi Jembatan Bandar Ngalim Kota Kediri, Sabtu (12/8/2023). Doc: Anis/Metaranews.co

Metaranews.co, Kota Kediri – PT Bukaka selaku pelaksana proyek revitalisasi Jembatan Bandar Ngalim Kota Kediri optimis mampu mencapai target pengerjaan. Di mana jembatan ini rencananya dibuka untuk umum pada 17 Agustus 2023 mendatang.

Kepala Pelaksana Lapangan PT Bukaka, Eko Satriyo mengatakan, revitalisasi Jembatan Bandar Ngalim saat ini telah mencapai 95 persen.

Bacaan Lainnya

“Per hari ini sudah 95 persen. Rencananya hari Senin sudah mulai ngaspal,” jelas Eko, Sabtu (12/8/2023).

Eko melanjutkan, saat ini pihaknya masih merampungkan pengerjaan menimbun bagian dasar jalan menuju jembatan.

Para pekerja juga masih melakukan perbaikan dinding penahan tanah di bagian samping, agar bahan timbunan tidak meluber ke luar.

“Target tanggal 17 (Agustus 2023). Tetap kita upayakan bisa selesai aspal dan bisa dilewati,” paparnya.

Pengaspalan Jembatan Bandar Ngalim Kota Kediri, kata Eko, disebut tidak membutuhkan waktu lama. Pengaspalan itu diperkirakan hanya membutuhkan waktu satu sampai dua hari.

Adapun pengerjaan lainnya, lanjut Eko, dapat dilakukan setelah Jembatan Bandar Ngalim Kota Kediri bisa dilalui.

“Yang lain pekerjaan minor, seperti arsitektur bagian trotoar itu bisa sambi jalan, yang penting aspalnya sudah bisa dilewati dulu, yang lain itu bisa sambil kita sempurnakan seperti lampu dan sebagainya,” tambahnya.

Menurut dia, revitalisasi Jembatan Bandar Ngalim Kota Kediri bakal rampung sepenuhnya pada akhir bulan Agustus 2023.

“Jadi baru bisa beroperasi sempurna itu akhir Agustus, bisa komplit semuanya. Kita upayakan kendaraan roda dua dan empat skala kecil bisa lewat. Kalau skala besar kita tidak merekomendasikan dulu,” tuturnya.

Sebelumnya, Wali Kota Kediri, Abdullah Abu Bakar, menerangkan bahwa Jembatan Bandar Ngalim bakal diresmikan pada 17 Agustus 2023.

Jembatan dengan lebar 13 meter dan empat jalur itu diharapkan dapat memperlancar lalu lintas di wilayah Kota Kediri.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *