Truk Bermuatan Bata Ringan Tabrak Truk Parkir di Jombang, 2 Orang Tewas

Jombang
Caption: Kendaraan truk yang saling berhimpitan usai bertabrakan di Jalan Raya Glagahan Jombang, Selasa (13/2/2024). Doc: Karimatul Maslahah/Metaranews.co

Metaranews.co, Kabupaten Jombang – Kecelakaan lalu lintas (laka lantas) terjadi di Jalan Raya Glagahan, Kecamatan Perak, Kabupaten Jombang, Jawa Timur, pada Selasa (13/2/2024) pagi.

Kecelakaan maut tersebut melibatkan dua truk, yakni truk bermuatan bata ringan nopol L 8261 UN dan truk fuso nopol AD 8017 OC yang bermuatan barang paketan.

Bacaan Lainnya

Menurut keterangan Susilo (40), rekan sopir truk bermuatan bata ringan, semula sopir kendaraan truk Fuso yang bermuatan barang milik jasa pengiriman itu hendak melakukan perjalanan dari Solo menuju ke Surabaya.

“Sesampainya di lokasi sopir truk paketan itu mengantuk, sehingga memarkir truknya di sisi selatan jalan, dengan posisi kendaraan menghadap ke timur,” jelasnya.

Lalu sekitar pukul 6.00 WIB, kendaraan truk bermuatan bata ringan nopol L 8261 UN melaju dari arah Mojosari hendak menuju ke Kertosono.

Setibanya di lokasi, sopir truk diduga mengantuk dan menabrak Truk Fuso yang ada di depannya, hingga kendaraan mengalami kerusakan yang parah.

“Setelah nabrak, sopir, dan kenek truk bermuatan bata ringan meninggal dunia di lokasi, sedangkan sopir truk Fuso terjepit dan dievakuasi ke RSUD Jombang,” ujarnya.

Sementara itu, Kanit Gakkum Satlantas Polres Jombang, Iptu Anang Setyanto, membenarkan adanya peristiwa lakalantas tersebut.

“Tadi sekitar pukul 6.02 pagi, kami menerima laporan terjadi laka, antara truk bermuatan batu bata ringan dengan truk Fuso bermuatan paketan,” tuturnya.

Akibat peristiwa itu, dua orang yang merupakan sopir dan kenek truk bermuatan bata ringan meninggal dunia di lokasi. Sedangkan dua orang yang merupakan sopir dan kenek truk Fuso dilarikan ke RSUD Jombang.

Dua orang itu yakni Denny Alvianto (35), warga warga Desa Singowangi, Kecamatan Kutorejo, Kabupaten Mojokerto, yang merupakan sopir, dan Arisandi Indra S (28), warga Desa Kutoparang, Kecamatan Bangsal, Mojokerto, yang merupakan kenek truk tersebut.

Keduanya meninggal dunia dalam kondisi yang mengenaskan. Bagian tubuh mereka hancur, menjadi beberapa bagian, karena kerasnya benturan.

Sementara sopir truk dan kenek truk nopol AD 8017 OC mengalami luka-luka usai terjepit bagian dashboard truk. Proses evakuasi kedua orang itu berjalan dramatis dan melibatkan petugas dari BPBD Kabupaten Jombang.

“Untuk kondisi korban menurut petugas ada dua yang meninggal, sedangkan dua sedang dirawat di rumah sakit,” beber Anang.

Saat ditanya apa yang menjadi penyebab terjadinya laka lantas tersebut, Anang mengaku pihaknya masih melakukan penyelidikan lebih lanjut.

“Untuk penyebab terjadinya laka lantas, kami masih melakukan pendalaman,” pungkas dia.

Pos terkait