Banjir Melanda Ponorogo, Tiga Kecamatan Terendam

Banjir melanda Ponorogo
Video yang memperlihatkan banjir di Ponorogo. (Instagram @ponorogo.update)

Metaranews.co, Jawa TimurBanjir melanda Ponorogo, Jawa Timur (Jatim) Cuaca ekstrim yang terjadi beberapa hari membuat setidaknya tiga kecamatan di Ponorogo terendam air.

Sebelumnya, ada beberapa daerah Jatim lainnya yang juga dilanda banjir. Seperti Mojokerto, Banyuwangi, Probolinggo, Pasuruan dan kini Ponorogo.

Bacaan Lainnya

Banjir yang melanda Ponorogo ini juga merendam salah satu desa, yakni Desa Gandukepuh, Kecamatan Sukorejo. Air yang menggenangi jalan tersebut merupakan luapan sungai Sekayu.

Banjir ini terjadi setelah hujan deras melanda wilayah tersebut, Selasa (14/02/2023) malam.

Hujan Deras Semalaman, Banjir Melanda Ponorogo

Banjir melanda Ponorogo
Video yang memperlihatkan banjir di Ponorogo. (Instagram @ponorogo.update)

Hujan turun sepanjang Selasa malam. Mulai ba’da salat Isya hingga Rabu dini hari. Setelah hujan mulai reda sekitar pukul 02.00 WIB, selang satu jam halaman rumahnya tergenangi oleh air.

Prosesnya begitu cepat, hingga debit air di sungai Sekayu naiknya juga cepat.
Selain desa, ruas jalan nasional juga tergenang air dengan ketinggian sekitar 20-30 sentimeter.

Ratusan sepeda motor sangat berhati-hati saat melintasi jalan yang tergenang air.  Tak jarang sepeda motor yang nekad melaju di jalan yang tergenang air mengalami mogok.

“Sebelum pukul 07.00 banyak anak sekolah yang keluar. Karena tahu jalan terendam banjir, ada yang berhenti di pinggir jalan. Ini menyebabkan macet,” kata Heni Sumiati yang akan mengantar anaknya ke SD Maarif Ponorogo.

Ia mengaku terjebak macet selama setengah jam di sebelah barat lampu lalu lintas Simpang Sekayu. Beruntung ada petugas dari kepolisian, TNI dan BPBD Ponorogo yang mengurangi kemacetan.

Sehingga, kemacetan panjang bisa terurai.  Kendaraan dari arah barat dan timur sudah mulai bergerak, meski harus pelan dan hati-hati.

“Tadi saya terjebak macet, hampir setengah jam tidak bergerak. Pak Polisi dan TNI mulai mendobraknya,” imbuhnya.

Tiga Kecamatan Terendam

Sementara itu, banjir juga merendam Tiga kecamatan di Kabupaten Ponorogo, kiriman dari Jawa Tengah. Genangan air berasal dari Bulukerto dan Purwantoro di Kabupaten Wonogiri.

Selain itu, hujan semalam menyebabkan sungai-sungai di Kecamatan Sukorejo, Kabupaten Kauman, dan Kabupaten Ponorogo meluap.

Dari tiga kecamatan yang terdampak banjir, sedikitnya 15 titik terendam air.  Seperti Dusun Ngambaan (Sukorejo), Desa Gandukepuh (Sukorejo), Desa Kauman (Kauman), Desa Paju (Ponorogo).

Sejak Rabu pagi, ketinggian air sekitar 50-80 sentimeter. Ada sekitar 30 rumah yang terendam, yakni di Dusun Prayungan, Desa Paju, Kabupaten Ponorogo.

Banjir juga menggenangi jalan nasional yang menghubungkan Ponorogo, Jawa Timur dan Wonogiri, Jawa Tengah.  Ruas jalan nasional yang tergenang air berada di Desa Gandu Kepuh, Kecamatan Kauman, Ponorogo.

Sekitar 500 meter jalan nasional tergenang air. Air tersebut berasal dari luapan sungai Sekayu yang sejak pukul 03.00 WIB mulai meninggi dan menggenangi kawasan sekitar sungai.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *