Metaranews.co, Kesehatan – Untuk minum, sebagian orang memilih membeli air galon, namun ada banyak yang menggunakan air kran atau sumber dan direbus.
Lalu pernahkah terpikirkan mana yang lebih baik antara air galon isi ulang dan air matang? Melansir Suara, berikut penjelasannya.
Isi Ulang Air Galon
Air galon isi ulang umumnya diproses menggunakan filter UV. Proses ini akan menghancurkan mikroba karena pada frekuensi tinggi. Diketahui bahwa proses ini mampu membunuh bakteri berbahaya seperti E.coli dan Giardia lamblia.
Namun, Anda perlu berhati-hati dalam memilih agen depot air isi ulang, karena setiap depot mungkin menggunakan mesin yang berbeda atau bahkan tidak sesuai standar.
Anda harus memilih depot isi ulang yang terpercaya agar mendapatkan air yang berkualitas baik dan sehat.
Air Rebusan
Diketahui bahwa air mendidih membunuh bakteri dan mikroorganisme berbahaya seperti Giardia dan Cryptosporidium.
Meski begitu, sebenarnya tidak semua bakteri dan kuman dapat dimusnahkan hanya dengan merebus air pada suhu titik didih air tersebut. Namun tidak menutup kemungkinan bila bakteri dan kuman berbahaya masih hidup meskipun sudah direbus dengan suhu yang tinggi.
Sederhananya, air galon isi ulang yang bagus dengan kualitas penyaringan yang baik adalah pilihan yang lebih baik daripada air matang.
Namun jika lokasi Anda jauh dari depot air isi ulang, Anda bisa menggunakan air matang sebagai pilihan menghemat biaya. Pastikan sumber air tersebut berasal dari tempat yang bersih dan terhindar dari kontaminasi.
Usahakan juga untuk merebus air dengan suhu 100 derajat Celcius agar kuman dan bakteri penyebab penyakit benar-benar mati.
