Metaranews.co, Viral – Setelah penerapan kebijakan centang biru Twitter belakangan ini, kini banyak bermunculan akun ‘palsu’ centang biru di Twitter. Parahnya, akun-akun palsu tersebut memakai nama-nama brand ternama, seperti atlet atau politisi.
Akun palsu bertanda centang biru itu terlihat meniru Nintendo, Steam, pemain basket Le Bron James, mantan Presiden AS Donald Trump, mantan Walikota New York Rudy Giuliani, hingga Yesus Kristus.
Beberapa temuan tersebut, salah satunya diposting oleh jurnalis Jason Schreier, memperlihatkan bagaimana Mario berpose mengacungkan jari tengahnya ke arah kamera.
Tak hanya itu, beberapa postingan juga menyebarkan berita bohong. Misalnya, akun yang meniru LeBron James mengatakan dia meminta untuk pindah dari LA Lakers ke tim lain, seperti dikutip dari Mashable, Kamis (10/11/2022).
Saat ini, Twitter telah mengambil tindakan terhadap beberapa akun palsu tersebut. Nintendo palsu, Trump palsu, Valve palsu, dan akun LeBron palsu telah ditangguhkan tetapi beberapa masih bebas roaming.
Twitter sebelumnya telah memberikan label ‘Resmi’ ke akun centang biru resmi, tetapi label itu ditarik oleh pemilik Twitter baru Elon Musk. Media sosial berlogo burung itu menyatakan akan gencar mengejar akun penipu dan penipu.
Sempat ramai karena dikabarkan akan mematok harga berlangganan Twitter Blue sebesar Rp311.000, Elon Musk akhirnya menetapkan pembayaran berlangganan menjadi Rp125.000.
Dikutip dari situs Bantuan Twitter pada Senin, 7 November 2022, Twitter Blue adalah langganan bulanan yang memberi orang-orang yang paling terlibat di Twitter akses eksklusif ke fitur premium.
Dengan membayar Rp125.000, kamu tidak akan lagi dapat melihat bot, mengaburkan iklan, dan mengembalikan Twitter seperti dahulu.
