Metaranews.co, Kediri – Bupati Kediri Hanindhito Himawan Pramono melakukan pertemuan secara langsung dengan Wali Kota Kediri, Abdullah Abu Bakar, Jumat (18/2/2022). Keduanya bertemu membahas kerjasama antar daerah.
Didiketahui dalam pertemuan kali ini keduanya membahas kolaborasi pengembangan UMKM serta rencana strategis merespan adanya bandara dan jalan tol, serta membahas strategi penanggulangan Covid-19. Seperti vaksinasi maupun rawat inap pasien Covid-19.
“Saya sepakat dengan Mas Abu, kita itu antara kota dan kabupaten sudah borderless, tidak ada batas. Apalagi Kediri sebentar lagi ada bandara, ini harus kita siapkan bersama,” kata Bupati Kediri, Hanindhito Himawan Pramono, Jumat (18/2/2022).
Pria yang kerap disapa Mas Dhito itu juga mengatakan kedepan akan mengonsep bersama kerjasama UMKM dan pariwisata.
“Saya pengen kelak kalau orang ke Kediri itu seperti dengan orang ke Yogya, pulang bawa oleh-oleh bakpia. Nah ini yang harus dikonsep bersama antara kota dan kabupaten,” katanya.
“Saya nanti juga minta tolong untuk Pemkot membantu mempromosikan nanas kami Pak Wali, kami punya Nanas Pasir Kelud,” terus Mas Dhito.
Sementara Wali Kota Kediri, Abdullah Abu Bakar, mengatakan selama ini pihaknya mengaku juga sering menggunakan produk Kabupaten Kediri.
“Kami di Kota Kediri juga sering menggunakan produk-produk kabupaten, misalkan buat suguhan kopi di sini itu pakai kopi Besowo, saya juga suka durian Medowo, itu lebih enak dari jenis Musang King. Jangan sampai kalah lah kita dengan Malaysia soal durian,” kata Mas Abu.
“Iya, nanas pasir dari Gunung Kelud itu menurut saya nanas terenak di dunia. Istri saya kalau bersepeda dari Gunung Kelud turun memborong nanas,” terusnya.
Lebih lanjut, Mas Abu menambahkan bahwa sudah seharusnya dan segera kerjasama ini dilakukan agar kedua daerah dapat lebih maju dalam beberapa hal.
“Bukan Kediri Kota atau Kediri Kabupaten Mas Bup, tapi kita sekarang sudah harus berbicara terus Kediri Raya, Kediri Raya, Kediri Raya! Pokoknya hidup Kediri Raya!,” katanya.
“Ini nanti disiapkannya bareng-bareng ya Mas Dhito antara kota dan kabupaten”, tukas Mas Abu. (E2)