Metaranews.co, Kabupaten Kediri – Sebanyak 930 pohon bonsai dari berbagai daerah adu cantik pada Pameran Nasional (Pamnas) 2024 yang diselenggarakan oleh Perkumpulan Penggemar Bonsai Indonesia (PPBI), di pelataran parkir Monumen Simpang Lima Gumul (SLG) Kabupaten Kediri, Jawa Timur.
Pamnas PPBI tersebut diikuti oleh para peserta dari berbagai daerah, tepatnya dari 20 kabupaten/ kota, termasuk kabupaten/ kota dari luar Pulau Jawa.
Dalam Pamnas 2024 ini, para peserta akan memperebutkan 10 besar terbaik dan 1 terbaik di masing-masing kelas.
“Peserta dari Kalimantan ada. Jawa Timur ada Situbondo, Pasuruan, dan daerah Tapal Kuda. Blora, Jakarta, dan lain sebagainya ada,” ujar Ketua Panitia Kontes Bonsai, Den Basito, Kamis (9/5/2024).
Basito menyampaikan, kegiatan Pamnas PPBI di pelataran parkir Monumen SLG ini adalah yang pertama kali dilaksanakan di Kabupaten Kediri.
Pamnas ini merupakan sebuah rangkaian dari peringatan Hari Jadi ke-1220 Kabupaten Kediri, yang saban tahun diperingati tiap tanggal 25 Maret.
Dari sebanyak 930 pohon bonsai yang ikut serta dalam Pamnas PPBI ini, pihak panitia menggelar kontes untuk empat kategori, yakni prospek, pratama, madya, dan utama.
Paling banyak Pamnas PPBI di Kabupaten Kediri ini dikuti oleh kelas prospek atau pemula.
“Untuk prospek kita mencapai 500-an pohon, di pratama hampir 350 pohon, madya 31 pohon, utama 20 pohon, dan satu ekshibisi,” jelasnya.
“Totalnya 930 pohon bonsai,” tutur Basito.
Dalam kontes ini, lanjut Basito, masing-masing pohon bonsai milik peserta akan dinilai berdasarkan empat poin, yakni gerak dasar, keindahan, kematangan, dan keserasian.
“Masing-masing empat kriteria ini tergantung dari konsep pohon itu. Ada tiga konsep yakni naturalis, suryalis, dan ekspresionis,” pungkasnya.
Acara Pamnas PPBI ini diselenggarakan di pelataran parkir Monumen SLG Kediri sejak 3 Mei 2024 sampai dengan 12 Mei 2024.
