Metaranews.co, Kota Kediri – Kantor Perwakilan wilayah Bank Indonesia (KPwBI) Kediri menyediakan penukaran uang baru sebanyak Rp 4,8 triliun untuk menyambut lebaran tahun ini.
Jumlah penukaran uang baru tersebut meningkat tujuh persen dibanding tahun sebelumnya yang hanya sebanyak Rp 4,5 triliun.
“Persediaan uang ini kita perkirakan bisa mencukupi untuk kegiatan transaksi masyarakat selama bulan Ramadan dan lebaran nanti,” jelas KPwBI Kediri, Moch Choirur Rofiq, di GOR Jayabaya Kota Kediri, Senin (25/3/2024)
Choirur mengatakan, meningkatnya perekonomian masyarakat menjadi pertimbangan KPwBI Kediri untuk menambah penyediaan uang baru pada tahun ini.
Ia menjelaskan, perekonomian Indonesia pada tahun 2023 naik lima persen.
Pihaknya pun juga memperkirakan kegiatan perekonomian masyarakat tahun ini juga akan meningkat dibanding tahun sebelumnya.
“Tahun lalu perekonomian Indonesia meningkat lima persen,” tuturnya.
Menurut Choirur, penukaran uang baru pada tahun ini dibatasi hanya Rp 4 juta per orang, naik dibanding tahun sebelumnya yang hanya Rp 3,8 juta per orang.
“Jadi masyarakat bisa menukarkan per pak Rp 4 juta yaitu uang Rp 50 ribu sebanyak satu juta, uang Rp 50 ribu sebanyak satu juta, Rp 20 ribu sebanyak satu juta, Rp 10 ribu sebanyajk 400 ribu, Rp 5 ribu sebanyak 400 ribu, Rp 2 ribu sebanyak 200 ribu. Jadi total Rp 4 juta,” paparnya.
Sementara itu, salah satu warga asal Jombang, Karin mengatakan, dirinya melakukan penukaran uang baru untuk mencukupi kebutuhan lebaran.
“Untuk berbagi kepada saudara selama lebaran. Saya tadi tukar Rp 3 juta,” pungkasnya.
