Pemkab Kediri Siap Berangkatkan 1.345 Calon Jemaah Haji Minggu Besok

Calon Jemaah Haji Kediri
Caption: Pembinaan manasik masal dan pelepasan jemaah haji di Convention Hall Simpang Lima Gumul Kediri, Selasa (30/5/2023). Doc: Maulida/Metaranews.co

Metaranews.co, Kabupaten Kediri – Sebanyak 1.345 Calon Jemaah Haji (CJH) dari Kabupaten Kediri siap untuk diberangkatkan ke Asrama Haji Surabaya, Minggu (4/6/2023) besok.

Bupati Kediri, Hanindhito Himawan Pramana, secara langsung melepas rencana keberangkatan ribuan CJH tersebut di Convention Hall Simpang Lima Gumul, Kabupaten Kediri, Selasa (30/5/2023).

Bacaan Lainnya

“Saya memberi pesan kepada jemaah haji ini untuk bisa saling menjaga. Kenal tidak kenal harus saling tolong menolong,” kata Mas Dhito, sapaan akrab Hanindhito Himawan Pramana, Selasa (30/5/2023).

Mas Dhito mengungkapkan, rata-rata jemaah haji yang berangkat di tahun 2023 ini adalah orang tua berusia 50 tahun ke atas, sehingga ia mewanti-wanti agar sesama jemaah bisa saling menjaga satu sama lain.

“Terutama yang muda, saya minta untuk bisa menjaga yang tua, dan yang tua juga harus mengingatkan,” pesannya.

Sementara itu, Kepala Kementrian Agama Kabupaten Kediri, Achmad Fa’iz mengatakan, dalam beberapa kurun terakhir, jumlah jemaah haji Kabupaten Kediri tahun ini adalah yang terbanyak.

Adapun keberangkatan ribuan CJH tersebut, lanjut Fa’iz, nantinya akan terbagi menjadi empat kloter, yakni kloter 29, 30, 31, dan 32.

“1.345 jemaah itu terbagi menjadi empat kloter, yang seluruhnya berangkat di tanggal 4 Juni, tapi jam-nya berurutan,” sebut Fa’iz

“Masing-masing kloter itu kita juga sudah siapkan petugas untuk memback-up mereka secara keseluruhan. Ada ketua kloter, pembimbing haji, dokter kesehatan, dan perawat,” lanjutnya.

Lebih lanjut, Fa’iz turut mengingatkan agar para jemaah haji selalu menjaga kesehatan selama beribadah di tanah suci.

Sebab, menurut informasi yang ia terima, kondisi cuaca di Arab Saudi saat ini sedang bersuhu tinggi, yakni berkisar di angka 40-50 celcius.

“Harus bisa menjaga diri, jangan lupa minum agar tidak dehidrasi,” tutur Fa’iz.

“Karena musim haji tahun ini ramah lansia, banyak jemaah berusia lanjut. Jadi kami berpesan agar semua jemaah bisa saling bersinergi membantu satu sama lain,” sambungnya.

Sebagai informasi, dari 1.345 jemaah haji tersebut terdiri dari 615 jemaah laki-laki dan 730 jemaah perempuan, dengan total 1.320 adalah jemaah haji reguler.

Sedangkat jemaah haji yang gagal berangkat tahun ini berjumlah 16 orang, dengan alasan karena wafat, sakit, hamil, menunggu mahrom, dan alasan lainnya.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *