Metaranews.co, Kota Kediri – Revitalisasi Jembatan Bandar Ngalim, Kota Kediri, tengah memasuki penyelesaian tahap akhir abutmen.
Abutmen sendiri merupakan struktur yang terletak pada ujung jembatan, yang berfungsi sebagai penumpu bentangan jembatan.
“Progres sekarang sudah 75,31 persen. Jadi sekarang tahapannya penyelesaian abutmen ya, baik di sisi timur maupun barat,” kata Kepala Pelaksana Lapangan PT Bukaka, Eko Satriyo, Rabu (21/6/2023).
Eko mengungkapkan, pemasangan abutmen pada ujung timur dan barat jembatan itu dilakukan untuk memudahkan pengerjaan proyek.
Sebab, kata Eko, hak tersebut dilakukan untuk mengantisipasi sulitnya akses jalan untuk alat-alat pengerjaan proyek yang berukuran besar.
“Karena memang di sini tidak ada akses. Kalau itu (sisi ujung) saya kerjakan duluan, nanti alat-alat di sini tidak akan bisa keluar. Jadi kita kerjakan di paling terakhir pinggir,” jelasnya.
Eko menyebut pengerjaan proyek ini bakal rampung sesuai deadline, yakni pada tanggal 17 Agustus 2023 mendatang.
“Target waktu insyaallah kita kejar, diusahakan selesai sesuai target 17 Agustus,” papar Eko.
Sementara itu, saat ditemui beberapa hari lalu, Wali Kota Kediri, Abdullah Abu Bakar mengungkapkan, bahwa Jembatan Bandar Ngalim bakal diresmikan pada tanggal 17 Agustus 2023.
Adapun jembatan yang akan dibuat dengan lebar 13 meter atau empat jalur itu diharapkan dapat memperlancar lalu lintas jalan di wilayah Kota Kediri.
“Arus orang dan barang yang keluar masuk Kota Kediri pasti akan lebih lancar, karena jembatan ini kan dibuat lebih lebar,” pungkas Mas Abu, sapaan karib Abdullah Abu Bakar.
