Metaranews.co, Kota Kediri – Sejumlah warga Kelurahan Banjarmelati dan Bandar Kidul, Kecamatan Mojoroto, Kota Kediri, Jawa Timur, melakukan aksi demonstrasi di depan Kantor Balai Kota Kediri, Selasa (21/3/2023).
Dengan berorasi, massa yang berjumlah belasan orang itu menuntut pembukaan portal di GOR Joyoboyo. Sebab, hal itu dinilai mengganggu akses warga setempat.
Selain berorasi, dalam aksi tersebut massa juga melakukan pembakaran ban bekas.
“Kita menuntut portal yang dipasang Pemkot agar segera untuk dibongkar, karena mengganggu kehidupan dan akses jalan warga Banjarmelati dan Bandar kidul,” kata Kooordinator Lapangan Aksi, Andi Montera, Selasa (21/3/2023).
Andi mengungkapkan, aksi ini merupakan aspirasi warga sekitar GOR Joyoboyo, khususnya warga Banjarmelati dan Bandar Kidul. Sebab, mereka harus memutar arah dalam beraktivitas sehari-hari.
Menurut Andi, penutupan jalan dengan portal tersebut merupakan bentuk penjajajahan, karena sudah bertahun-tahun ditutup dengan alasan tidak jelas.
Penutupan itu awalnya karena pandemi Covid-19. Namun setelah pandemi berakhir, portal yang menutup akses warga itu tidak dicopot, alasannya karena GOR untuk aktivitas olahraga.
“Awalnya penutupan tidak ada koordinasi, karena Covid-19. Sampai sekarang sudah ditutup dengan beberapa lokasi, seluruh jalan mulai akses timur, barat, utara, dan selatan,” ungkap Andi.
Selain di Balai Kota Kediri, Andi menyebut pihaknya bakal melanjutkan aksinya di Kantor DPRD Kota Kediri.
Sementara apabila aspirasi warga ini tak ada tanggapan dari pihak-pihak terkait, maka pihaknya akan membongkar sendiri portal tersebut.
“Itu aspirasi warga,” pungkas Andi.
