Nihil Tanda Kekerasan, Pria Bunuh Diri dengan Melompat dari Lantai 28 Apartemen di Surabaya

metaranews.co
Olah TKP yang dilakukan kepolisian. (dok)

Metaranews.co, Surabaya – Kematian seorang pria berinisial I, 30 tahun, di parkiran apartemen Puncak Bukit Golf, Kota Surabaya masih diselidiki kepolisian. Pasalnya, kematian warga asal Tangjungsari, Sukanungga, Surabaya ini diduga karena melompat dari lantai 28 apartemen ini. Sehingga, membuat korban meninggal dunia di sekitar parkir pada Minggu (9/10) lalu.

Kapolsek Dukuh Pakis, Kompol Agung Widoyono menerangkan bahwa insiden ini masih diselidiki kepolisian. Terkait denga napa penyebab kematian, dugaan sementara berdasar penyelidikan petuga lantaran melompat dari lantai 28 apartement itu.

Bacaan Lainnya

Ia menyebut bahwa korban di apartemen itu memang tinggal sehari-hari tinggal bersama kekasihnya. Dugaannya, kata Agung, korban nekat bunuh diri ketika kekasihnya sedang tidur pulas.

“Dia tidur sama pacarnya, saat itu pacarnya sedang tertidur pulas, kemudian dia keluar kamar terus ke lobi lantai 28. Dengan kondisi sendal dilepas dan jendela terbuka kemudian dia melompat,” terangnya.

Agung menjelaskan bahwa awal kali kejadian ini diketahui oleh seorang karyawan minimarket sekitar apartemen pada pukul 06.00 WIB. Melihat itu, karyawan langsung kemudian melaporkan penemuan tersebut ke polisi. Usai kejadian, kekasih I langsung diperiksa polisi dan dibawa ke Mapolsek Dukuh Pakis.

Dari keterangan kekasihnya, kata Agung, tidak ada tanda-tanda aneh yang dialami I. Kemudian, tidak ada indikasi pembunuhan karena hasil pemeriksaan sementara tidak ada tanda kekerasan.

“Indikasi (pembunuhan) seperti didorong atau apa nggak ada. Bunuh diri sendiri,” imbuh Agung.

Selanjutnya, jenazah I dibawa ke kamar jenazah RSUD Dr. Soetomo untuk diperiksa lebih lanjut. Selain sang kekasih, polisi juga membawa saksi-saksi ke Polsek Dukuh Pakis guna dimintai keterangan.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *