Metaranews.co, Kabupaten Kediri – Satreskrim Polres Kediri bakal membentuk satuan tugas (Satgas) khusus penanganan bahan peledak (Handak) petasan di wilayahnya.
Hal itu menyusul terjadinya tragedi ledakan petasan di Kabupaten Blitar, Jawa Timur, belum lama ini. Ledakan petasan itu memunculkan sejumlah korban jiwa.
Adapun Satgas khusus yang dibentuk Polres Kediri nantinya bakal menyisir simpul-simpul desa dan kecamatan untuk mengungkap oknum-oknum yang tak bertanggung jawab.
Kasatreskrim Polres Kediri, AKP Rizkika Atmadha Putra mengatakan, pembentukan Satgas khusus dinilai penting, terlebih jelang bulan Ramadan seperti saat ini.
“Maka dari itu, Satreskrim (Polres Kediri) memerintahkan jajaran melaksanakan pengungkapan berkaitan pembuatan atau penggunaan Handak yang terjadi di Kabupaten Kediri,” kata Rizkika, Rabu (22/2/2023).
Rizkika menjelaskan, Satgas khusus penanganan Handak itu bakal lebih ditekankan untuk melaksanakan operasi menjelang bulan Ramadan.
Di mana nantinya operasi satuan akan dilakukan ke setiap simpul-simpul desa dan kecamatan, untuk mengungkap oknum-oknum yang tak bertanggung jawab.
Satgas khusus ini bakal terdiri dari personel Satreskrim, yang nantinya akan bekerja sama dengan Satintelkam Polres Kediri.
“Tentu akan bekerja sama dengan Satintelkam, di mana akan memberikan informasi dan masukan, selanjutnya akan melakukan pengungkapan,” jelas Rizkika.
Selain melakukan operasi, Rizkika menyebut Satgas khusus ini juga bakal melakukan sosialisasi bersama jajaran Polsek setempat, untuk memberikan peringatan mengenai bahaya membuat atau menggunakan Handak.
“Kita akan mengimbau dari humas maupun jajaran Polsek melalui flyer kepada titik ramai masyarakat terkait bahaya buatan produk handak,” pungkasnya.
