Tumpeng Tahu Simbol Hasil Bumi Warga Dusun Besuk Diperebutkan Ratusan Orang

Tumpeng Tahu di Desa Besuk, Desa Toyoresmi, Kabupten Kediri (Anis Firmansyah/Metara)

Metaranews.co, Kediri – Ratusan orang berebut Tumpeng Tahu di acara bersih Dusun Besuk, Desa Toyoresmi, Kabupaten Kediri, Jumat (12/8/2022). Tumpeng ini adalah wujud syukur warga atas hasil bumi yang sudah di dapat tahun ini.

Kepala Dusun Besuk, Muji Rahayu mengatakan acara pawai bersih desa menjadi agenda rutin setiap tahun pada bulan muharram atau asyura.

Bacaan Lainnya

Dalam pawai ini total ada sekitar 5000 tahu, yang disusun dalam tumpeng setinggi 2 meter.

“Jumlah tahu sekitar 5.000 an,” kata Muji Rahayu, ditemui usai acara, Jumat (12/8/2022) pagi.

Dia mengatakan bersih desa ini sebagai ungkapan rasa syukur masyarakat atas apa yang didapatkan tahun ini agar tahun selanjutnya ditambahkan limpahan rahmat nikmat rezeki dan dijatuhkan mara bahaya.

Tumpeng tahu ini dikatakan Muji sebagai simbol hasil bumi atau rezeki yang dimiliki. Selain tumpeng tahu, ada juga tumpeng sayur, buah, ingkung, dan makanan kenduri.

Selanjutnya pawai diarak sepanjang jalan Dusun Besuk, dan berakhir berdoa di Makam Auliya Syeik Zainal Abidin. Atau warga biasa menyebut Mbah Kabul, yang dipercaya menjadi pembabat wilayah setempat.

“Beliau diakui masyarakat sebagai pembabat desa sini,” ujarnya.

Usai acara berdoa di Makam Mbah Kabul, tumpeng tahu yang berjumlah 5000 biji menjadi rebutan warga.(Anis Firmansyah)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *