Aksi Pencurian Kotak Amal di Blitar Terekam CCTV, Pelaku Buron

Blitar
Caption: Pelaku saat beraksi membobol kotak amal di Mushola Baitussalim Nglegok, Kabupaten Blitar, Rabu (16/8/2023). Doc: Bahtiar/Metaranews.co

Metaranews.co, Kabupaten Blitar – Kotak amal Musala Baitussalim di Kelurahan Nglegok, Kecamatan Nglegok, Kabupaten Blitar, Jawa Timur, dibobol pencuri pada Rabu (16/8/2023).

Aksi pencurian itu terekam jelas oleh Closed Circuit Television (CCTV) yang sengaja dipasang pengurus musala, menyusul kejadian pencurian beruntun dalam dua tahun terakhir.

Bacaan Lainnya

Pengurus Musala Baitussalim, Zamroni (46) mengatakan, pencurian isi kotak amal itu terjadi pada Rabu (16/8/2023) sekitar pukul 15.45 WIB, atau usai salat ashar.

“Pelaku mencongkel tutup kotak amal, dan merusak gembok. Lalu isinya uang jariah dari jemaah diambil semua,” ujar Zamroni saat ditemui di lokasi kejadian, Jumat (18/8/2023).

Menurut Zamroni, uang yang ada di kotak amal tersebut memang tidak banyak, yakni sekitar Rp 400.000, yang merupakan uang sedekah dari jemaah selama dua bulan terakhir.

Namun, lanjut Zamroni, aksi pencurian tersebut terus terjadi, dan pencurian isi kotak amal pada Rabu lalu merupakan yang keempat dalam dua tahun terakhir.

“Sekitar satu setengah tahun lalu, kotak amal tidak dibuka hampir selama satu tahun. Kami sudah berencana mau membuka tapi kedahuluan dicuri,” jelasnya.

Zamroni menuturkan, si pencuri bahkan tidak hanya menyasar isi kotak amal, tapi juga mikrofon musala yang baru dibeli.

Pencurian mikrofon itu terjadi beberapa bulan lalu. Karena itu, kata dia, pengurus musala sepakat membeli CCTV untuk dipasang di dalam dan teras musala.

“CCTV kami pasang sekitar dua pekan lalu,” terangnya.

Zamroni meyakini pelaku sudah empat kali melakukan aksi pencurian isi kotak amal di Musala Baitussalim. Artinya empat kejadian itu diduga didalangi orang yang sama.

Sementara dari rekaman CCTV, tampak pelaku seperti sudah hafal seluk beluk area musala.

Pelaku, kata Zamroni, memarkir motornya persis di depan pintu samping yang tidak terkunci, lalu masuk menuju sudut ruang musala dan membobol kotak amal menggunakan tang.

Kamera CCTV tersebut sebenarnya cukup jelas merekam aksi pelaku, namun sayang pelaku sengaja menggunakan motor tanpa pelat nomor polisi.

Zamroni menambahkan, bahwa aksi pencurian kotak amal masjid dan musala juga terjadi di tempat lain di Kelurahan Nglegok dan sekitarnya.

Jemaah, kata dia, berharap pihak kepolisian dapat segera menangkap pelaku untuk memberikan efek jera kepada para pelaku pencurian kotak amal lainnya.

Sementara, Kapolsek Nglegok, Iptu Nur Budi Santosa mengatakan, pihaknya sudah mendatangi TKP untuk meminta keterangan pengurus musala dan mengumpulkan bukti-bukti termasuk rekaman CCTV.

“Saat ini sedang kami lakukan penyelidikan. Mohon doanya semoga pelaku segera dapat kami tangkap,” ujarnya.

Pos terkait