Metaranews.co, Kota Kediri – Polres Kediri Kota secara mendadak melaksanakan tes urine kepada tahanan yang berada di Rutan Polres Kediri Kota, Jumat (15/3/2023).
Satu persatu para tahanan antre masuk ke dalam kamar mandi untuk diambil urinenya. Lalu urine tersebut diberikan pada petugas dari Sidokes Polres Kediri Kota.
Selama proses tes urine dilaksanakan, personel Polres Kediri Kota memberikan pengawalan ketat.
Tidak hanya tahanan kasus Narkoba saja yang dilakukan tes urine, namun tahanan kasus lain tak luput dari pemeriksaan.
Wakapolres Kediri Kota, Kompol Dodi Pratama, yang memimpin langsung kegiatan ini mengatakan, tes urine ini sebenarnya merupakan kegiatan rutin dan pembinaan rutin yang dilakukan setiap saat secara mendadak.
Oleh karenanya, pelaksanaan tes urin ini tidak diberitahukan terlebih dahulu kepada para tahanan. Upaya itu dilakukan agar mendapatkan hasil yang akurat saat menjalani tes urin.
Menurut Dodi, tes urine tersebut dilakukan sebagai upaya mencegah penyalahgunaan dan peredaran Narkoba. Selain itu, tes urine juga dimaksudkan untuk mengetahui para tahanan yang benar-benar sebagai pengguna Narkoba.
“Tes urine ini pula tidak hanya dilakukan terhadap para tersangka Narkoba, tetapi dilakukan kepada tahanan lainnya,” tuturnya.
Adapun kegiatan tes urine ini yang hanya berlangsung sehari saja, yakni menggunakan alat sensor diagnosis.
Alat ini mampu mendeteksi lima jenis penyalahgunaan Narkoba dalam diri seseorang hanya dalam hitungan menit saja, dengan metode mencelupkan alat uji ke dalam urine.
“Alat tersebut seperti yang dilakukan oleh Badan Narkotika Nasional (BNN), sehingga dalam waktu beberapa menit hasilnya sudah diketahui positif dan tidaknya,” pungkas Dodi.